Jakarta (ANTARA) - Penyanyi rap Post Malone menutupi semua tatonya untuk memerankan kekasih Taylor Swift dalam video musik baru kolaborasi mereka berjudul "Fortnight".

Melansir People, Sabtu, rapper berusia 28 tahun itu tampil dalam single utama pada album terbaru Swift, yaitu “The Tortured Poets Department” yang dirilis pada Jumat, 19 April.

Sebelum dirilis, Swift (34) mengatakan dalam sebuah unggahan Instagram bahwa dia sangat senang para penggemar mendengarkannya karena dia adalah penggemar berat Post Malone.

Baca juga: Taylor Swift rilis cuplikan video "Fortnight" bersama Post Malone

Baca juga: Rapper Post Malone tato leher bergambar Ford F-150 Raptor


“Dia adalah penulisnya, eksperimen musiknya, dan melodi yang dia ciptakan melekat begitu saja di kepala selamanya,” ujarnya.

Swift pun memperlihatkan sisi berbeda dari dirinya di salah satu adegan pembuka video.

Replika tato wajah Malone muncul di wajahnya saat dia bernyanyi. Sementara tato di wajahnya menghilang saat dia masuk ke ruangan lain untuk mengerjakan mesin tik, penonton akhirnya melihat sekilas Malone sedang mengerjakan mesin tiknya sendiri sambil duduk di seberangnya.

Setelah aliran warna merah jambu dan biru mulai keluar dari masing-masing mesin tiknya, mereka membentuk percikan terang.

Setelah menghilang, Swift terlihat membacakan untuk Malone, dengan tato tidak lagi di wajahnya, karena terletak di tengah jalan yang kosong.

Saat kamera diperbesar, Swift terlihat berlari ke pelukan Malone dan keduanya berpelukan lama.

Malone dengan lembut meraih wajah Swift sambil tersenyum. Saat kertas mulai beterbangan di sekitar mereka, keduanya saling menatap mata dan berpegangan tangan.

Adegan tersebut diikuti dengan pandangan ke arah Malone, yang kini dengan seni wajah normalnya, berdiri di samping para pria berjas lab saat Swift menerima terapi kejut.

Pada bulan Februari lalu, Malone menyampaikan saat wawancara dengan Zane Lowe dari Apple Music bahwa bekerja dengan Swift adalah hal yang luar biasa.

"Dia sangat manis, baik hati, dan berbakat dan dia menghubungi saya dan berkata, 'Ayo kita lakukan.' Dan saya seperti, 'Ya,'" kenangnya.

Baca juga: Post Malone jadi salah satu pemilik tim esport terbesar di Texas

Baca juga: Sepatu edisi terbatas Post Malone ludes dalam sepuluh menit

Baca juga: Rumah Post Malone jadi sasaran perampok


Penerjemah: Adimas Raditya
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024