aliran listrik pun sudah masuk di kawasan tersebut sejak 6 April 2024
Batam (ANTARA) - Badan Pengusahaan (BP) Batam, Kepulauan Riau, menyebutkan rumah contoh di kawasan Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait dalam keterangan di Batam, Jumat, mengatakan progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk warga terdampak pengembangan Rempang Eco-City yang berlokasi di Tanjung Banon sudah rampung.

"Bahkan, aliran listrik pun sudah masuk di kawasan tersebut sejak 6 April 2024," ujar Ariastuty.

Ia menambahkan, pihaknya juga telah menyiapkan tandon air untuk tiap rumah dengan kapasitas dua meter kubik guna memenuhi kebutuhan air sementara di kawasan itu.

"Saat ini, tim juga masih terus melakukan pembersihan dan merapikan beberapa material bangunan yang telah terpasang," kata dia.

Baca juga: BP Batam beri pelatihan pertanian hidroponik kepada warga Rempang

Sementara untuk pengerjaan jalan masih dalam tahap pengerjaan.

Menurut Ariastuty, kontraktor memerlukan waktu untuk melakukan pemadatan kembali lapisan dasar jalan yang tergerus hujan saat cuaca ekstrem beberapa waktu lalu.

"Untuk pengaspalan jalan masih dalam proses karena lapisan dasar belum terpenuhi sehingga pekerja khawatir jika dipaksakan akan mengurangi kualitas jalan," kata dia.

Hingga saat ini, Ariastuty menyampaikan tidak ada kendala yang cukup signifikan dalam pengerjaan kawasan keempat rumah contoh tersebut, termasuk untuk proses pematangan lahan dan penyiapan badan jalan.

"Koordinasi dan komunikasi dengan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan pihak terkait lainnya pun terus dilakukan. Harapan kami, pengerjaan ini bisa maksimal sehingga bermanfaat betul untuk warga yang terdampak pembangunan," kata Ariastuty.

Baca juga: Pembebasan lahan untuk hunian baru warga Rempang sudah 90 persen

Baca juga: BP Batam targetkan warga Rempang tempati hunian baru pada September

Baca juga: BP Batam targetkan rumah contoh Rempang Eco City selesai Maret 2024

Pewarta: Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024