Jakarta (ANTARA News) - Timnas Indonesia U-23 mampu mengatasi tekanan Maladewa 2-1 pada pertandingan ketiga MNC Cup 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu.

Dengan kemenangan ini anak asuh Rahmad Darmawan mampu mengumpulkan sembilan poin dari tiga pertandingan yang harus dijalani dan kokoh dipuncak klasemen . Sebelumnya menang dari Laos 3-0 dan Papua Nugini 6-0.

Timnas Garuda Muda yang turun dengan kekuatan penuh bermain dengan percaya diri. Bahkan timnas angsung mendominasi jalannya pertandingan. Satu peluangpun tercipta yang salah satunya lewat Ramdani Lestaluhu.

Merasa mendapatkan angin Timnas Garuda Muda terus menekan meski Maladewa juga tidak kalah gesit memberikan perlawanan. Hasilnya lawan mampu unggul lebih dulu lewat Ali Fasir menit 11 setelah meneruskan tendangan bebas temannya.

Dalam kondisi tertinggal, pemain timnas yang dipersiapkan untuk SEA Games Myanmar terus didorong menyerah oleh pelatih. Serangan melalui sayap kanan yang dimotori Alfin Tuasalamony terus menusuk kepertahanan Maladewa.

Hasilnya berawal umpan silang Alfin Tuasalamony, Ramdani yang berdiri bebas menyodorkan bola ke Ferinando Pahabol. Akhirnya pemain asal Papua itu mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 21.

Kedudukan sama kuat ternyata tidak membuat kedua tim ngotot untuk kembali mencetak gol. Kedua tim terlihat menurunkan tempo permainan dengan memainkan bola dari kaki ke kaki dan hanya sesekali melakukan tekanan.

Maladewa yang kalah dipertandingan kedua dari Laos justru lebih sering mengancam gawang Kurnia Meiga. Beberapa kali tekanan anak asuh Shazly Mohamed membuat lini belakang Timnas Indonesia harus bekerja keras menghadang.

Upaya untuk menciptakan gol sebenarnya juga dibangun oleh Ramdani Lestaluhu dan kawan-kawan. Hanya saja hingga babak pertama usai kedudukan tetap sama kuat yaitu 1-1.

Memasuki babak kedua, Maladewa langsung mengurung permainan Indonesia. Tekanan demi tekanan terus dilakukan dengan cepat. Namun, upaya untuk menciptakan gol masih tertahan oleh Kurnia Meiga.

Menghadapi Maladewa bisa dikatakan sebagai lawan terberat bagi Indonesia. Hal ini terlihat hingga menit 64. Timnas Garuda Muda terus kesulitan menerobos pertahana anak asuh Shazly Mohamed. Bahkan pemain belakang Alfin Tuasalamony terus membantu dalam penyerangan.

Demi menambah daya gedor, Rahmad Darmawan menarik keluar Ramdani Lestaluhu dengan digantikan Bayu Gatra, sedangkan Ferinando Pahabol digantikan Dendi Santoso. Masuknya dua tenaga baru itu ternyata belum mampu membuahkan hasil.

Namun, pelan tapi pasti serangan timnas mulai teratur. Lagi-lagi Alfin Tuasalamony menjadi arsitek gol kedua Indonesia yang diciptakan Dendi Santoso menit 77. Mantan CS Vise ini terus menerobos pertahanan Maladewa dan memberikan umpan pada Dendi.

Dalam kondisi unggul Indonesia harus kehilangan sang palang pintu Andri Ibo karena mengalami cedera. Posisinya langsung digantikan Mokhamad Syaifuddin. Masuknya pemain baru itu ternyata cukup efektif karena mampu menjaga keunggulan hingga pertandingan berakhir.

Susunan pemain Indonesia : Kurnia Meiga (pg/k), Alfian Tuasalamony, Andri Ibo/Mokhamad Syaifuddin, Manahati Lestusen, Roni Esar, Andik Vermansyah, Rizky Pellu/Nelsom Alom, Ramdani Lestaluhu/Bayu Gatra, Dedi Kusnandar, Fandi Eko Utomo dan Ferinando Pahabol/Dendi Santoso.

Adapun pemain Maladewa : Imran Muhamed (pg), Ahmed Numaan, Mohamed Samdhooh, Ali Amdhan, Ali Fasir, Abdulla Asadhulla/Muslih Mohamed, Adhuham Hussan/Thasmeen Mohamed, Imaaz Ahmed/Waheed Rilwan, Akram Abdul Ghanee (k), Usamath Ibrahim dan Yaamin Moosa. (*)

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013