Memang paling enak posisi politiknya untuk pemilihan presiden 2014 adalah Joko Widodo (Jokowi) dan PDIP,"
Jakarta (ANTARA News) - Seorang pengamat politik menilai bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) saat ini memiliki posisi yang strategis dan paling enak jika dibanding dengan posisi parati yang lain.

"Memang paling enak posisi politiknya untuk pemilihan presiden 2014 adalah Joko Widodo (Jokowi) dan PDIP," kata Jeffrie Geovanie, anggota Dewan Penasehat Center for Strategic and International Studies (CSIS) di Jakarta, Kamis.

Jeffrie menjelaskan, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri adalah pengambil keputusan penting untuk pemilu presiden 2014.

Jeffrie memberikan sejumlah prediksi, Megawati Soekarnoputri bisa saja memasangkan Jokowi dengan Ginandjar Kartasasmita bila tujuannya membangun koalisi yang kuat bersama Golkar pasca Munas 2015.

Selain itu, katanya, Jokowi bisa juga dipasangkan dengan Gita Wirjawan bila tujuannya adalah rekonsiliasi PDIP dan Partai Demokrat, atau bisa juga Jokowi dengan Rusdi Kirana, dengan Din Syamsuddin, atau dengan Jusuf Kalla.

Menurut Jeffrie, Begitu banyak pilihan-pilihan tersebut dikarenakan memang sulit untuk tidak mengatakan bahwa 2014 adalah momentum kemenangan besar buat PDIP dengan figur kuatnya yang fenomenal Jokowi dan dengan tangan dingin dikelola oleh Megawati.

"Jadi sangat wajar sekali sekarang ini semua tokoh mulai mendekati Megawati. Roda politik memang sedang berputar," pungkasnya.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013