Serang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menyerahkan secara simbolis donasi sebesar Rp1 miliar dari aparatur sipil negara (ASN) dan para siswa melalui Palang Merah Indonesia (PMI) di Jakarta, Selasa.

Berdasarkan keterangan yang diterima, Selasa, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyampaikan kebanggaan dan ucapan terima kasih atas kepedulian seluruh ASN Pemkab Serang dan siswa SD sampai SMP yang telah memberikan infak sedekahnya untuk membantu warga Palestina.
 
"Kita pupuk terus rasa kepedulian keluarga besar Pemkab Serang terhadap yang sedang membutuhkan bantuan," ujarnya.
 
Tatu menjelaskan, donasi ini bukan yang pertama kali. Pada Juni 2021 Pemkab Serang juga meneruskan donasi untuk warga Palestina melalui PMI sebanyak Rp275 juta dan melalui ACT untuk kebutuhan air bersih Rp262,16 juta.
 
Sementara di tingkat nasional, donasi juga pernah diberikan kepada warga Lumajang saat erupsi Gunung Semeru sebesar Rp418.357.500. Kemudian saat bencana gempa bumi Cianjur Rp506.631.500.
 
"Selain memberikan donasi untuk daerah yang terkena bencana di Indonesia, ASN Pemkab Serang juga secara rutin memberikan infak sedekah untuk pembangunan rumah tidak layak huni di Kabupaten Serang," katanya.

Baca juga: UIN Jakarta: 95 persen umat Islam taati fatwa MUI dukung Palestina

Baca juga: Baznas kirim bantuan kemanusiaan 12 kontainer untuk Palestina

Baca juga: Jumlah korban jiwa di Gaza tembus 15.899 orang
 
Ia mengatakan, donasi terbanyak untuk Palestina berasal dari para guru dan siswa SD-SMP yang mencapai lebih dari Rp770 juta dari total yang diserahkan.
 
"Awalnya kita genap Rp1 miliar dan sudah ditransfer melalui PMI. Namun hari ini kita kembali mendapat tambahan donasi Rp3.550.000, ini akan kami sampaikan kembali melalui PMI," ujarnya.
 
Menurut Tatu, masyarakat mengutuk kekejaman Israel dan meminta seluruh negara berjuang untuk menghentikan perang yang terjadi di Palestina.
 
"Semoga saudara kita di Palestina diberi kesabaran, dan segera hidup aman," ujarnya.

Baca juga: Misinformasi! Polisi razia pengguna kaus berlambang bendera Palestina

Baca juga: Gubernur Kalsel serahkan Rp4,4 miliar ke Baznas untuk Palestina
 
Ia mengatakan, donasi yang terkumpul telah diserahkan langsung oleh Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK) bersama para pengurusnya dan JK juga mengapresiasi karena yang pertama dari pemerintah daerah yang disalurkan melalui PMI.
 
"Terima kasih turut serta dalam amal bantuan untuk masyarakat Palestina di Gaza. Ini luar biasa, pertama kali dari pemda, karena biasanya dari pengusaha-pengusaha. Ini dari ASN, termasuk guru, PGRI, dan para siswa," ujar JK.
 
Ia mengaku akan meneruskan donasi dari Kabupaten Serang kepada warga di Palestina melalui jaringan koordinasi Palang Merah Internasional. Untuk donasi dana, akan digunakan untuk membantu kebutuhan pokok warga Palestina.
 
"Agar ekonomi di daerah perbatasan Gaza tetap jalan, kita membeli kebutuhan pokoknya di Mesir. Kalau kita kirim di sini terlalu mahal ongkos kirimnya. Relawan diambil dari mahasiswa Indonesia di sana," ujarnya.
 
Ia memperkirakan dibutuhkan anggaran sekira Rp50 miliar untuk membantu warga Palestina. Saat ini baru terkumpul donasi melalui PMI sebesar Rp25 miliar.
 
"Dalam proses penyaluran bantuan kemanusiaan ini, kami disupervisi oleh Palang Merah Internasional," ungkapnya.

Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2023