Saatnya kita meminta secara beribadah, dan diharapkan masyarakat muslim dapat mengikutinya"
Dumai (ANTARA News) - Kabut asap belum berkurang. Pemerintah kota Dumai, Riau, Selasa pagi pukul 08.00 WIB akan menggelar Shalat sunah Istisqa meminta rahmat hujan turun, di lapangan Dumai Central Park, Jalan HR Subrantas, Dumai Timur.

Sholat Istisqa yang digagas oleh Wali Kota Khairul Anwar ini merupakan upaya secara rohaniah setelah segala upaya penanggulangan kebakaran hutan lahan oleh Tim Satgas Kebakaran Hutan dan Lahana Riau belum mampu mengurangi musibah asap secara signifikan.

"Mari kita bersama-sama mengikuti Sholat Istisqa ini meminta rahmat Allah SWT menurunkan hujan agar bencana asap ini secepatnya menghilang," kata Wali Kota Dumai.

Sholat Istisqa ini dilaksanakan, lanjut Wali Kota, mengingat kondisi kualitas udara Dumai belakangan makin memburuk akibat kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan sehingga membahayakan kesehatan manusia.

Dia mengatakan, penanganan musibah asap masih berlangsung di sejumlah kabupaten kota yang terdapat titik panas, baik melalui pemadaman udara maupun dari udara melalui hujan buatan dan menjatuhkan bom air.

"Setelah dilakukan maksimal, lewat darat dan udara untuk memadamkan api kebakaran hutan, maka saatnya kita meminta secara beribadah, dan diharapkan masyarakat muslim dapat mengikutinya," ungkap Khairul.

Wali Kota menambahkan, pelaksanaan sholat meminta hujan ini juga akan diikuti unsur pegawai negeri yang bekerja di pemerintahan kota Dumai serta aparatur instansi vertikal, perusahaan dan berbagai elemen masyarakat.

Kualitas udara kota Dumai mengalami kondisi paling buruk pada pengukuran Senin kemarin dengan tingkat pencemaran akibat ketebalan kabut asap mencapai sekitar 900 `polutan standar indeks` dan dikategorikan sangat berbahaya bagi kesehatan.

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013