"Malam ini kami telah menerima 26 truk (bantuan) dari Perhimpunan Bulan Sabit Merah Mesir melalui penyeberangan Rafah, berisi bahan makanan dan pasokan medis," kata organisasi kemanusiaan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Total 144 truk berisi pasokan bantuan, tidak termasuk bahan bakar, telah tiba di Jalur Gaza sejak dimulainya perang lebih dari tiga pekan lalu, tambah mereka.
PBB mengatakan sebelum konflik terbaru itu, rata-rata 500 truk memasuki wilayah tersebut setiap hari. Namun, semuanya terhenti setelah pertempuran meletus di Gaza pada 7 Oktober, menyebabkan Gaza mengalami kelangkaan makanan, air dan obat-obatan.
Menurut proyeksi PBB, sedikitnya 100 muatan truk dibutuhkan setiap hari untuk memasok kebutuhan dasar bagi 2,3 juta orang yang tinggal di Jalur Gaza.
Tentara Israel memperluas serangan udara dan darat di Jalur Gaza selama akhir pekan, sementara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan "kami telah menetapkan tujuan yang jelas untuk menghancurkan kemampuan militer dan pemerintahan Hamas."
Sumber: Anadolu
Baca juga: Organisasi kemanusiaan akan kirim relawan medis dan obat ke Gaza
Baca juga: Keberangkatan relawan BSMI ke Gaza terganjal visa
Baca juga: PMI donasikan Rp1 miliar untuk Gaza
Penerjemah: Katriana
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023
