"Saya menetapkan status siaga darurat Siaga Banjir 2023 dan saya mengajak kita semua tim satgas untuk kompak menghadapi bencana alam ini," kata Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong dalam ketarangannya di Rohil, Riau, Senin.
Sebelumnya Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong menggelar apel siaga diikuti Satgas Darurat Siaga Banjir yang terdiri atas unsur TNI, Polri, BPBD, Damkar, Satpol PP dan beberapa instansi.
Setelah menetap darurat banjir, Afrizal Sintong juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan personel Satgas dan ketersediaan alat penanganan banjir serta melakukan peninjauan terhadap beberapa titik yang terkena banjir.
Baca juga: Pemkab Bekasi angkut sampah di tepi Tol Jakarta-Cikampek
Banjir besar masih terjadi di Kecamatan Bangko dan Bagan Siapi-api akibat hujan deras hingga meredam permukiman masyarakat, akan tetapi katanya belum puncak banjir. Puncak banjir diperkirakan pada Desember 2023 sehingga perlu ada upaya untuk mengatasinya.
"Masyarakat yang terdampak banjir agar senantiasa berhati-hati dari berbagai kemungkinan penyakit dan menjaga keselamatan para anak-anak, di lokasi. Kemungkinan banjir ini bisa lebih besar lagi, kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar senantiasa berhati-hati dan selalu waspada," katanya.
Pemerintah daerah sebut Bupati, telah berupaya semaksimal mungkin dalam menanggulangi banjir yang terjadi dengan mengerahkan seluruh alat berat yang dimiliki Pemda Rohil untuk melakukan normalisasi dan membersihkan saluran air.
Untuk mengantisipasi dampak banjir sebut Bupati, pemerintah daerah juga akan mendirikan posko kesehatan, posko pengungsian dan dapur-dapur umum di beberapa titik. Salah satunya di GOR jalan Bahagia.
Selain itu tambah Bupati, Dinas terkait seperti BPBD, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan PUTR akan terus dikerahkan dalam mengatasi banjir di Kabupaten Rohil.
Baca juga: Gubernur Khofifah mitigasi kesiapsiagaan bencana banjir
Pewarta: Frislidia
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
