Dalam turnamen ini, PB Gabsi menargetkan agar Senior Team bisa mempertahankan gelar yang diraih di Kuala Lumpur tahun 2011,"Jakarta (ANTARA News) - Indonesia akan mengirim tim lengkap untuk mengikuti Asia Pacific Bridge Federation Championships ke-49 di Hongkong, 7-16 Juni 2013.
"Event yang di gelar di Regal Hongkong Hotel Causeway Bay ini adalah arena seleksi Zone VI Asia Timur untuk meraih tiga jatah yang berhak menjadi wakil zone VI di Kejuaraan Dunia 2013 di Bali," kata Wakil Sekjen PB Gabsi, Bert Toar Polii di Jakarta, Selasa.
Selain itu, event tersebut juga menjadi ajang untuk memperebutkan lambang supremasi olahraga bridge di kawasan Asia Pacific.
Ada tiga nomor yang dipertandingkan, yaitu Open Team, Ladies Team dan Senior Team Piala.
Indonesia sendiri akan menurunkan tim lengkap dengan komposisi sebagai berikut Chief de mission Widi Pancono.
Untuk senior: Non Playing Captain : Sartje Pontoh, Henky Lasut, Eddy Manoppo, Bert Toar Polii, Memed Hendrawan,
Putri: Non Playing Captain : Sartje Pontoh, Lusje Olga Bojoh, Julita Grace Joice Tueje, Kristina Wahyu Murniati, Suci Amita Dewi, Conny Eufke Sumampouw, Rury Andhani.
Open Team : Tim Manager : Pinardi, Assisten Manager : Marthen Sompotan, Non Playing Captain : Ferdinand Waluyan, Denny Sacul, Taufik Asbi, Robert Parasian, Franky Karwur, Noldy George.
Di Hongkong nanti Indonesia hanya akan memperebutkan lambang supremasi bridge kawasan Asia Pasifik tanpa perlu mengikuti babak penyisihan Zone VI.
Hal ini dimungkinkan karena Indonesia sebagai tuan rumah telah otomatis lolos ke Kejuaraan Dunia di Bali nanti.
"Dalam turnamen ini, PB Gabsi menargetkan agar Senior Team bisa mempertahankan gelar yang diraih di Kuala Lumpur tahun 2011," katanya.
Melihat komposisi tim senior yang diterjunkan, walaupun mereka hanya bermain berempat tanpa pemain cadangan target ini cukup realistis.
(A020/D011)
Open Team : Tim Manager : Pinardi, Assisten Manager : Marthen Sompotan, Non Playing Captain : Ferdinand Waluyan, Denny Sacul, Taufik Asbi, Robert Parasian, Franky Karwur, Noldy George.
Di Hongkong nanti Indonesia hanya akan memperebutkan lambang supremasi bridge kawasan Asia Pasifik tanpa perlu mengikuti babak penyisihan Zone VI.
Hal ini dimungkinkan karena Indonesia sebagai tuan rumah telah otomatis lolos ke Kejuaraan Dunia di Bali nanti.
"Dalam turnamen ini, PB Gabsi menargetkan agar Senior Team bisa mempertahankan gelar yang diraih di Kuala Lumpur tahun 2011," katanya.
Melihat komposisi tim senior yang diterjunkan, walaupun mereka hanya bermain berempat tanpa pemain cadangan target ini cukup realistis.
(A020/D011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
