Semarang (ANTARA News) - Tim KONI Pusat yang dipimpin Djoko Pramono, Rabu, memulai peninjauan sarana olahraga di Propinsi Jawa Tengah (Jateng) sebagai evaluasi atas kesiapan daerah tersebut menjadi tuan rumah PON XVIII pada 2012. Peninjauan sarana dan prasarana olahraga di Jateng oleh tim KONI Pusat itu dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok satu langsung dipimpin Djoko Pramono dengan meninjau sarana dan prasarana olahraga yang ada di kota Semarang seperti Pantai Marina sebagai tempat penyelenggaraan ski air. Selain itu juga mengunjungi GOR Yadora, GOR Satria, Tri Lomba Juang, Citarum, GOR Sahabat dan Side Pocket yang akan digunakan untuk cabang wushu, anggar, hoki, tenis lapangan, sepakbola, gulat dan biliar. Sedangkan kelompok dua yang dipimpin Graito Usodo meninjau sarana dan prasarana olahraga yang ada di kabupaten Kudus yaitu di Unnes Sekaran, Akpol. Grand Candi dan lapangan golf Gombel untuk cabang kempo, panahan, senam, angkatbesi, bisbol, softbo, drumband, bridge, bulutangkis, golf dan tenis meja. Untuk kelompok tiga dipimpin Atal Depari meninjau sarana dan prasaana olahraga di Jatidiri Kodam IV Diponegoro untuk cabang renang, sepakbola, sepatu roda, menembak, squas, bola voli indoor, asrama atlet, sepaktakraw, karate dan polo air. Sementara kelompok empat yang dipimpin Husein Argasasmita meninjau sarana dan prasarana olahraga di Kabupaten Kendal untuk cabang catur kempo, panahan, tarung drajat, tinju dan dansa. Djoko Pramono yang juga selaku Wakil Ketua Umum KONI Pusat seusai acara peninjauan itu mengemukakan, sarana dan prasarana olahraga yang telah dikunjungi tim KONI Pusat ini memang telah diberdayakan untuk kegiatan olahraga, sehingga tinggal melakukan renovasi. "Semua sarana olahraga telah tersedia di Jateng ini dan pantas mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah PON XVIII," katanya. Walaupun demikian, kata Djoko, Jateng hendaknya dapat lebih memberdayakan sarana olahraga yang tersedia ini dalam rangka mempersiapkan regenerasi atlet secara nasional. Peninjauan untuk daerah tingkat II lainnya di Jateng yang juga sebagai calon penyelenggara PON XVIII yaitu Wonogiri, Solo, Banyumas dan Jepara akan ditinjau hari berikutnya. Ketua tim bidding PON XVIII Jateng, Gozali mengemukakan, pihaknya tidak merekayasa kunjungan tim pada daerah yang disiapkan untuk menjadi penyelenggara multi event nasional itu. "Kami serahkan kepada tim untuk meninjau daerah manapun juga di Jateng. Semua sarana dan prasarana olahraga telah tersedia termasuk akomodasi dan transportasi yang ada selama ini," katanya. Gozali berharap, tim KONI Pusat dapat memberikan penilaian yang seobjektif mungkin tentang sarana dan prasarana yang telah tersedia dan apa bila ada kekurangan agar disarankan untuk perbaikannya.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006