Target kami dalam IPO ini adalah meraih dana sebesar Rp110 miliar, untuk mendukung pertumbuhan dan pengembangan perusahaan ke depan.
Jakarta (ANTARA) - PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) resmi mencatatkan saham perdana atau IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, dengan harga saham dibuka naik 35 persen ke posisi Rp135 per saham, menembus batas atas atau Auto Reject Atas (ARA).

Dalam aksinya, perseroan melepas sebanyak 1,1 miliar lembar saham atau setara 20,83 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah IPO, dengan harga penawaran umum senilai Rp100 per saham.

Perseroan berhasil meraih dana segar senilai Rp110 miliar yang rencananya akan digunakan untuk pengembangan perusahaan ke depan.

“Target kami dalam IPO ini adalah meraih dana sebesar Rp110 miliar, untuk mendukung pertumbuhan dan pengembangan perusahaan ke depan,” ujar Direktur Utama IOTF Alamsyah Cheung.

Baca juga: IPO Rp780/saham, "market cap" BREN berpotensi capai Rp104,4 triliun

Terkait penggunaan dana hasil IPO, ia menjelaskan seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka pembelian persediaan berupa perangkat GPS tracker GT06N sekitar 150.000 unit, ET200 sekitar 120.000 unit, OBD sekitar 80.000 unit, X3 sekitar 22.500 unit, serta WETRACKLITE sekitar 22.500 unit.

Selain itu, juga untuk pembelian model GPS Tracker lainnya dan perangkat pendukung (soket, kabel ties, Nitto, dan lain-lain), yang seluruhnya akan dibeli dari Shenzhen Jimi Iot Co., Ltd. (JIMI IOT) sebagai pemasok, yang selanjutnya akan dijual kembali oleh perseroan dalam rangka pelaksanaan kegiatan usaha.

“Kami ingin menyampaikan bahwa saat ini belum ada rencana untuk meluncurkan produk atau layanan baru dalam waktu dekat setelah IPO. Fokus kami akan tetap pada pasar mobil listrik dan motor listrik,” ujar Alamsyah.

Bertindak sebagai pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek secara berurutan yaitu PT KB Valbury Sekuritas dan PT Shinhan Sekuritas Indonesia.

“Proyeksi keuangan kami untuk laba tahun 2023 masih berada dalam jalur yang positif, dengan perkiraan pertumbuhan sekitar 50 persen,” ungkap Alamsyah.

Baca juga: BEI segera cetak rekor IPO terbanyak sepanjang sejarah

PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) merupakan perusahaan yang berfokus pada pengembangan dan penjualan perangkat GPS Tracker, dengan Fox Logger adalah produk penyedia tracking system (GPS) berbasis IoT yang diklaim terbesar di Indonesia.

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023