Saya pernah mencampur cokelat dengan pete
Jakarta (ANTARA) - Selebritas Chef Bara Pattiradjawane atau akrab disapa Chef Bara kini tengah disibukkan dengan kegiatannya mengajar di Sekolah Seniman Pangan, yakni institusi pemberdayaan petani lewat program-program kewirausahaan yang digagas oleh Helianti Hilman.

“Beliau (Helianti Hilman) mengajak saya menjadi instruktur di sana,” kata Chef Bara saat ditemui dalam acara bincang-bincang di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu .

Awalnya, ia mengenal pemilik perusahaan pangan Indonesia Javara, Helianti Hilman, saat perusahaan tersebut baru saja dirintis. Sebagai seorang Chef, Bara kerap membeli produk-produk lokal dari Javara untuk kreasi masakannya.

Setelah cukup lama mengenal Helianti, Bara pun mulai mengenal program-program yang diadakan Javara, salah satunya Sekolah Seniman Pangan. Secara khusus, sekolah tersebut berfokus pada pemberdayaan petani lewat program-program kewirausahaan dengan mendidik para petani untuk mengolah pangan secara holistik, bukan hanya berhenti pada proses produksi bahan, tetapi juga pada tahap penyajian serta pengemasan produk pertanian hingga sampai di tangan konsumen.

Baca juga: Cerita Chef Theo jadi food producer di acara kompetisi memasak

Ia pun menerima tawaran Helianti saat diajak untuk mengajar para petani dari daerah di sekolah miliknya. Secara kebetulan, Bara juga tertarik mendalami pengembangan rasa suatu produk makanan di dalam “laboratorium” khusus, alih-alih di restoran komersial yang umumnya dikerjakan oleh seorang Chef.

“Saya kebagian sebagai pengembang cita rasa,” kata Chef Bara.

Di Sekolah Seniman Pangan, Bara membagikan ilmunya sebagai seorang ahli kreasi pangan untuk mengembangkan suatu rasa dari produk-produk para petani. Ia pun kagum dengan semangat belajar para petani yang rata-rata berusia 40 tahun ke atas, sehingga dirinya merasa senang dapat berbagi ilmu bersama mereka.

“Kita seperti komposer musik, seperti rasa ada manis, umami, dan lainnya, lalu kita mencampurnya dengan bahan-bahan tertentu. Dari situ, kita gubah menjadi satu komposisi kuliner dan rasa,” kata pria bernama asli Bara Raoul Pattiradjawane tersebut.

Kecintaannya terhadap rasa dan kuliner telah dimulai sejak dirinya masih kecil. Bahkan, orang tuanya pun sempat heran ketika ia mencampurkan bahan-bahan makanan tidak lazim untuk dimakan, meskipun hasilnya patut diacungi jempol.

“Saya pernah mencampur cokelat dengan pete, tidak saya sarankan sih, tetapi itu perlu untuk melatih lidah saya selama bertahun-tahun sebagai bekal ilmu saya,” kata Chef Bara.

Baca juga: Tips menyimpan sayuran di lemari pendingin agar tetap segar

Baca juga: Tips membuat kue untuk pemula ala Chef Beno

Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023