"Partisipasi Kebun Raya Itera dalam InaRI Expo menjadi ajang mengenalkannya secara luas kepada masyarakat, baik secara fungsi hingga kegiatan riset dan inovasi yang telah dilakukan," kata Kepala UPT Konservasi Flora Sumatera/ Kebun Raya Itera Alawiyah, S.P., M.Hut., dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, Rabu.
Menurut Alawiyah, Kebun Raya Itera di bawah pengelolaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Konservasi Flora Sumatera Itera, mengkombinasikan lima fungsi kebun raya dengan pemanfaatan teknologi, untuk mewujudkan Kebun Raya Itera sebagai smart botanical garden di Indonesia.
Baca juga: Kebun Raya Itera jadi tempat konservasi tanaman identitas Sumatera
"Dalam pameran tersebut, kami menampilkan beragam produk mulai dari aneka tanaman khas Sumatera koleksi Kebun Raya Itera, sensor khusus yang diterapkan pada smart farming system Iteta untuk penyiraman dan pemberian nutrisi pupuk tanaman," katanya.
Selain itu, lanjut dia, Kebun Raya Itera juga menampilkan inovasi media tanam anggrek dari limbah kelapa sawit, produk pupuk organik yang dihasilkan dari Integrated Waste and Agro Center (IWACI) Iteta, hingga produk kulit ramah lingkungan berbahan baku tumbuhan, dan beberapa aplikasi Kebun Raya Itera.
"Dalam ajang pameran riset dan inovasi terbesar di Indonesia tersebut, kami juga menyajikan berbagai produk inovasi yang dapat dinikmati pengunjung, salah satunya teh gaharu yang berasal dari daun pohon gaharu yang menjadi tanaman khas Kebun Raya Itera," kata dia.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko siap mendukung kegiatan riset dan inovasi di Itera dan berharap pengembangan kebun raya di dalam perguruan tinggi, dapat melahirkan banyak riset dan inovasi yang nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.
"Kegiatan ini menunjukkan komitmen bersama antara BRIN dan berbagai pihak pendukung penyelenggaraan kegiatan yang peduli akan peran Iptek, riset dan inovasi untuk kemajuan bangsa Indonesia," kata dia.
Baca juga: Itera resmi buka Prodi Rekayasa Keolahragaan pertama di Indonesia
Baca juga: Itera: Penetapan UKT sudah sesuai peraturan Kemendikbudristek
Ia mengatakan bahwa ajang InaRI Expo bertujuan mendekatkan Iptek, riset dan inovasi yang dihasilkan berbagai pihak kepada masyarakat luas.
"Saya menilai melalui pemanfaatan Iptek serta kegiatan riset dan inovasi, dapat meningkatkan nilai tambah setiap produk yang dihasilkan masyarakat, hingga mendukung peningkatan perekonomian bangsa untuk menjadi negara maju," kata dia.
Ajang Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo) 2023, diselenggarakan oleh BRIN di ICC Building KST Soekarno, Cibinong, Bogor, Jawa Barat pada 20 – 23 September 2023.
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023
