Beijing (ANTARA) - Layanan penyewaan mobil di China mengalami pertumbuhan bisnis yang kuat berkat pemulihan solid di pasar pariwisata.

CAR Inc., raksasa layanan penyewaan mobil China, menyebutkan bahwa total pesanan untuk layanan penyewaan mobilnya selama periode Juli-Agustus melonjak sekitar 50 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan melampaui angka yang tercatat pada 2019 karena banyak orang memilih untuk bepergian selama liburan musim panas.

Pesanan dari para pengguna baru meningkat hampir 80 persen, mencatat rekor tertinggi. Dari total pesanan tersebut, pesanan untuk perjalanan lintas kota mencakup lebih dari 80 persen, imbuh CAR.

Perusahaan itu juga mencatat peningkatan dalam hal layanan penyewaan mobil jangka panjang, dengan pesanan untuk jangka waktu penyewaan selama lima hari atau lebih meningkat sebesar 70 persen (yoy).

Seiring dengan meningkatnya kualitas infrastruktur kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV), seperti stasiun pengisian daya, pesanan untuk penyewaan NEV melonjak lebih dari 150 persen (yoy), menurut data dari perusahaan itu.

Pasar pariwisata musim panas mencatat pemulihan yang kuat dan melampaui pencapaian pada 2019. Jumlah perjalanan wisatawan domestik pada musim panas tahun ini melampaui angka 1,8 miliar, menghasilkan total pendapatan pariwisata sebesar 1,21 triliun yuan atau sekitar 137,6 miliar dolar AS, Akademi Pariwisata China (China Tourism Academy) menjelaskan.

Perusahaan tersebut mengatakan pemesanan selama periode 17 Agustus-15 September untuk layanan penyewaan mobil selama liburan Festival Pertengahan Musim Gugur dan Hari Nasional mendatang meningkat lebih dari 200 persen (yoy) serta lebih dari 30 persen dibandingkan pada 2019.

Sektor jasa mencatat kinerja luar biasa tahun ini dan menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi China.

Data resmi dari Biro Statistik Nasional (National Bureau of Statistic/NBS) China menunjukkan bahwa harga-harga yang berkaitan dengan perjalanan dan akomodasi naik lebih cepat pada Agustus dibandingkan pada Juli, yang menunjukkan tangguhnya kekuatan pendorong konsumsi jasa.

"Konsumsi publik meningkat, yang dibuktikan dengan kuatnya pasar perjalanan," tutur Fu Linghui, juru bicara NBS, yang memperkirakan bahwa pertumbuhan konsumsi jasa akan tetap tinggi berkat liburan panjang selama delapan hari itu.

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023