Beijing (ANTARA) - Konvensi Manufaktur Dunia 2023 siap digelar pada 20 September di Hefei, ibu kota Provinsi Anhui, China timur, dengan jumlah peserta diperkirakan akan mencatatkan rekor baru.

Mencakup luas area 80.000 meter persegi, menurut panitia penyelenggara pada Selasa (5/9), acara yang menyoroti manufaktur cerdas itu akan berlangsung selama lima hari, meliputi upacara pembukaan, pameran, konferensi tingkat tinggi, dan forum.

Ruang pameran akan menampilkan berbagai teknologi mutakhir, seperti komputer kuantum, roket, dan kereta maglev dengan kecepatan maksimum 600 kilometer per jam.

Sekitar 1.200 tamu dari sektor manufaktur akan menghadiri konvensi itu, termasuk para pejabat pemerintah, duta besar asing untuk China, kepala organisasi internasional, dan eksekutif senior dari perusahaan-perusahaan multinasional.

Berbagai kegiatan promosi juga akan diselenggarakan pada gelaran tahun ini untuk memperkenalkan proyek-proyek investasi di negara-negara Eropa, seperti Jerman, Inggris, Prancis, dan Italia.

Diselenggarakan sejak 2018, Konvensi Manufaktur Dunia telah menarik lebih dari 14.800 peserta. Sebanyak 3.021 proyek telah ditandatangani, dengan nilai investasi aktual melampaui 1 triliun yuan (1 yuan = Rp2.097).

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023