Jakarta (ANTARA) - Pereli Indonesia Julian Johan atau Jeje siap mengibarkan Merah Putih di kejuaraan Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 yang pada tahun ini mengambil rute dari Thailand menuju Laos, 13-19 Agustus.

Ia akan turun di kelas T1G yang merupakan pertarungan bergengsi untuk mobil-mobil bermesin bensin dengan sistem penggerak 4x4.

“Senang rasanya bisa mengumumkan keikutsertaan saya dan Recky dalam kompetisi Asia Cross Country Rally 2023. Ini merupakan mimpi kecil saya untuk bisa merasakan betapa ganasnya reli Dakar versi Asia. Karena kalau kita bicara tentang reli, salah satu impian saya adalah mengikuti reli Dakar, namun saat ini Asia Cross Country Rally menjadi tujuan yang realistis untuk kawasan Asia,” kata pria 36 tahun itu melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Pria yang kental dengan kegiatan off-road ini akan berkompetisi dalam kerasnya ajang AXCR yang dikenal dengan karakter medan ekstrem, terdiri dari kontur tanah, lumpur, dan aspal untuk melintasi beberapa jalur utama dengan menempuh jarak kurang lebih 2.000 kilometer (km), yang pada tahun ini diikuti banyak pereli internasional dari belasan negara.

Kejuaraan tersebut juga bukan kejuaraan di luar negeri yang pertama kali diikuti Jeje. Pada 2018, ia bersama co-driver Recky Resanto mengikuti ajang reli yang digelar di Malaysia.

Pada tahun ini, pasangan Jeje dan Recky akan menggunakan Toyota Land Cruiser 200 yang telah dipersiapkan dengan matang dan dimodifikasi agar sesuai dengan regulasi AXCR 2023.

Hal ini sekaligus membuat Jeje menjadi pebalap Indonesia pertama yang menggunakan Land Cruiser 200 atau LX570 dalam ajang kompetisi bertaraf internasional.

Toyota Land Cruiser dipilih karena memiliki nilai histori yang kuat yaitu telah lebih dari 25 tahun eksis di ajang reli Dakar sejak pertama kali digunakan pada 1995.

Sejarah mencatat bahwa SUV luncuran Jepang ini memiliki track record yang sangat baik, bukan hanya dari segi penjualan yang kerap merajai segmen full-sized SUV karena ketangguhan dan kenyamanannya serta keandalannya, tetapi dalam kompetisi reli Dakar juga memberikan impresi yang begitu kuat bagi Jeje.

Baca juga: Julian Johan gunakan LC200 pada ajang AXCR 2023

Pria kelahiran 1 Agustus 1986 itu telah melakukan berbagai penyempurnaan untuk Mobil Land Cruiser 200 yang akan digunakan berkompetisi.

Pada bagian interior, beberapa komponen seperti jok belakang, panel door trim, serta beberapa aksesoris lainnya telah dieliminasi dan diganti dengan roll bar yang membentang dari depan ke belakang, dua ban serep serta penambahan perangkat navigasi khusus reli.

Jok depan pun telah mengalami penggantian menggunakan model racing dengan standar FIA untuk memberikan kenyamanan serta keselamatan driver dan co-driver selama kompetisi berlangsung.

Sementara itu, pada bagian eksterior yang meliputi body, bumper dan wide fender, menggunakan bahan karbon dan polycarbonate untuk memangkas bobot lebih dari 150 kilogram dari bobot aslinya.

Spesifikasi mesin Land Cruiser 200 menggunakan jantung mekanis V8 3UR-FE 5700cc yang menggunakan oli Motul 300V ini memiliki internal berbahan forged dengan full exhaust system. Mesin 3UR-FE ini merupakan tipe mesin tertinggi di seri 200 dan mesin standar Land Cruiser 200 versi Amerika serta mesin Lexus LX570 yang merupakan saudara kembar dari Land Cruiser 200.

Lalu, pada bagian kaki-kaki yang menjadi tumpuan utama untuk menerjang segala medan di kompetisi AXCR, juga telah dilakukan penggantian part agar kemampuannya lebih maksimal.

Land Cruiser 2022 ini telah dibekali sistem suspensi yaitu Toyota Tundra dengan arm Total Chaos Fabrication yang dikawinkan dengan shockbreaker King Shocks. Ban dipercayakan pada kemampuan BFGoodrich K02 & KM3 dengan ukuran 285/70 ring 17 serta velg Braid Wheels Dakar berukuran 17x8.

“Saya bersama Julian Johan juga telah melakukan beberapa persiapan, tidak hanya dari mobil, namun fisik yang menjadi modal utama selama melakoni Asia Cross Country Rally juga telah kami persiapkan. Semoga apa yang sudah kita mulai ini, bisa memberikan dampak yang positif untuk industri motorsport, terutama reli di Indonesia,” ujar Recky menambahkan.

Keikutsertaan Jeje dan Recky pada AXCR 2023 juga tidak lepas dari peran dan dukungan beberapa pihak seperti GHP Law Firm, BFGoodrich, dan Motul.

“Terima kasih untuk dukungan yang telah diberikan oleh para sponsor kami. Kepada GHP Law Firm, tentu ini menjadi sebuah hal berharga karena telah memberikan dukungan penuh. Tak lupa kepada BFGoodrich dan Motul, juga terima kasih telah mensupport saya melalui produk-produk yang berkualitas untuk menaklukkan medan Asia Cross Country Rally 2023,” kata Jeje.

Berbekal kesiapan yang telah dilakukan, Jeje optimistis bisa menjuarai kompetisi yang memang didambakan sejak kecil ini.

“Asia Cross Country Rally memang bukan hal yang baru bagi saya. Pada 2022, saya dipercaya untuk mendampingi salah satu pereli senior Indonesia dari tim pabrikan Jepang. Melalui pengalaman tersebut, saya sudah bisa mengalkulasi rintangan apa saja dan berharap bisa membawa harum nama Indonesia di kancah internasional,” tandasnya.

Berikut spesifikasi teknis Toyota Land Cruiser 200 yang digunakan Jeje dan Recky pada AXCR 2023:

Mesin​​​: V8 3UR-FE 5700cc
Ban​​​: BFGoodrich K02 & KM3 285/70 Ring 17
Velg​​​: Braid Wheels 17x8
Eksterior/Body​: Carbon Fibre
Kaki-kaki​​: Arm Toyota Tundra
Depan: Coilover & Bypass King Shock dengan travel 10 inch
Belakang: Coilver & Bypass King Shockdengan travel 14 inch
Lubricants: Motul 300 V.

Baca juga: Sean Gelael sukses hibur penonton di Kejurnas Sprint Rally 2023 Malang
Baca juga: Ricardo lebih cepat dari sang pemenang pada leg 2 Reli Danau Toba 2023


Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023