Geely Holding pertama kali mengakuisisi 7,6 persen saham Aston Martin pada September lalu.
Peningkatan kepemilikan saham tersebut menjadikan Geely Holding sebagai pemegang saham terbesar ketiga di Aston Martin, yang diumumkan oleh Aston Martin dalam sebuah pernyataan kepada Bursa Efek London.
Peningkatan kepemilikan saham di Aston Martin itu akan menjadi bagian dari portofolio investasi strategis Geely Holding, yang mencakup saham ekuitas jangka panjang di merek-merek otomotif global, seperti disampaikan grup teknologi otomotif asal China tersebut dalam sebuah siaran pers.
Sebagai bagian dari peningkatan ekuitas, Geely Holding dapat menunjuk seorang direktur noneksekutif untuk dewan Aston Martin, serta menunjuk orang kedua sebagai pengamat.
"Keputusan kami untuk meningkatkan kepemilikan saham di Aston Martin menunjukkan keyakinan kami terhadap prospek pertumbuhan perusahaan, teknologi, dan tim manajemennya," ujar Li Shufu, Ketua Geely Holding Group, dalam pernyataannya.
"Geely dapat menawarkan kepada kami pemahaman yang mendalam tentang pasar pertumbuhan strategis utama di China serta peluang untuk mengakses berbagai teknologi mereka," ujar Lawrence Stroll, Ketua Eksekutif Dewan Aston Martin.
Pewarta: Xinhua
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023
