Beijing (ANTARA) - Ekonomi kelautan China membukukan momentum pemulihan yang kuat pada kuartal pertama (Q1) di tengah dukungan kebijakan propertumbuhan, demikian disampaikan Kementerian Sumber Daya Alam China.

Produk laut bruto China tumbuh 5,1 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 2,3 triliun yuan (1 yuan = Rp2.124) atau sekitar 332,78 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.680) dalam tiga bulan pertama 2023, mencakup 8,2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara itu, berdasarkan data dari kementerian itu.

Output atau hasil produksi minyak mentah dan gas alam lepas pantai meningkat masing-masing sebesar 3,8 persen dan 6,5 persen dibandingkan tahun lalu pada kuartal pertama (Q1) 2023.

Industri kelautan tradisional mencatatkan perkembangan yang stabil dalam tiga bulan pertama tahun ini, mendukung pemulihan ekonomi kelautan, kata Cui Xiaojian, Wakil Direktur Layanan Data dan Informasi Kelautan Nasional China.

Ekonomi kelautan China diperkirakan akan mempertahankan momentum kenaikan pada kuartal kedua tahun ini, seiring efek kebijakan akan lebih terlihat dan laju transformasi serta peningkatan industri akan semakin meningkat, imbuh Cui.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023