Jakarta (ANTARA News) - Nokia Siemens Networks (NSN) yang tengah fokus pada bisnis inti, akan menjual unit bisnis jaringan fiber optik kepada Marlin Equity Partners dengan nilai transaksi tidak diungkapkan.

Unit bisnis itu selanjutkan akan menjadi perusahaan tersendiri dengan tujuan menjadi pemimpin provider dalam pasar jaringan optik, kata NSN dalam pernyataan yang dipublikasikan di lamannya baru-baru ini.

Lebih dari 1.900 karyawannya, terutama di Jerman dan Portugal, akan dipindahkan ke perusahaan baru di bawah Marlin itu.

NSN, yang dimiliki Nokia dan Siemens, telah menjual sejumlah lini produk sejak ia mengumumkan rencananya untuk melakukan divestasi atas aset-aset bukan bisnis inti dan memberhentikan 17.000 pekerja, hampir seperempat dari total karyawannya.

Transaksi dengan Marlin Equity Partners, kata NSN, merupakan bagian dari program transformasi perusahaan menuju mobile broadband spesialist.

"Selama 2012 Nokia Siemens Networks telah membuat kemajuan luar biasa dalam transformasi perusahaan kami untuk menjadi spesialis mobile broadband di dunia.

Fokus strategis kami pada pasar inti kami telah memungkinkan kami untuk mengkonsentrasikan energi kami dan investasi di berbagai bidang seperti LTE di mana kami telah memperkuat posisi kepemimpinan global kami," kata Rajeev Suri, kepala eksekutif Nokia Siemens Networks.

Marlin Equity Partners, perusahaan investasi swasta yang berkantor pusat di Kalifornia yang mengelola dana lebih dari 1 miliar dolar.

Transaksi penjualan unit fiber optik NSN kepada Marlin Equity Partners akan selesai pada 2013.

(*)

Pewarta: Suryanto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012