Sampai saat ini sudah ada 12 perusahaan pelanggan PLN UP3 Karawang yang memanfaatkan energi baru terbarukan dengan melakukan pembelian REC
Karawang (ANTARA) - PT PLN (Persero) UP3 Kabupaten Karawang terus meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan oleh kalangan industri melalui layanan sertifikat energi baru terbarukan/renewable energy certificate (REC).

Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Karawang, Imam Ahmadi, di Karawang, Kamis, mengatakan, pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) di kalangan industri akan terus didorong.

“Sampai saat ini sudah ada 12 perusahaan pelanggan PLN UP3 Karawang yang memanfaatkan energi baru terbarukan dengan melakukan pembelian REC," katanya.

REC merupakan salah satu inovasi produk hijau PLN dalam mempermudah pelanggan mendapatkan pengakuan untuk penggunaan energi baru terbarukan secara transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional.

Pada Rabu (29/3) PT PLN (Persero) UP3 Karawang bersama PT Chang Shin Indonesia resmi memperbaharui perjanjian kerja sama pembelian Sertifikat Penggunaan energi baru terbarukan atau REC.

Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan kerja sama oleh Manager PLN UP3 Karawang dan Direktur PT Chang Shin Indonesia, di Pabrik PT Chang Shin Indonesia, di Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, Karawang.

Ia menyampaikan, PT Chang Shin Indonesia sebelumnya sudah memiliki perjanjian kerja sama dalam pembelian REC dengan jumlah pembelian sebanyak 50 persen dari total pemakaian energi listrik setiap bulannya.

Kemudian saat ini PT Chang Shin Indonesia resmi menambah jumlah pembelian setiap bulannya menjadi 100 persen dari pemakaian energi listrik setiap bulannya.

Dengan kata lain, saat ini PT Chang Shin Indonesia memastikan bahwa setiap penggunaan energi listrik yang dilakukan adalah energi yang bersumber dari pembangkit listrik terbarukan.

Langkah tersebut diambil PT Chang Shin Indonesia sebagai bentuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.

Menurut dia, meningkatnya minat pembelian REC oleh kalangan industri dapat mendorong pertumbuhan pasar nasional energi terbarukan. Sehingga dapat mempercepat pencapaian target bauran energi baru terbarukan, yakni Net Zero Emission pada 2060.

Baca juga: PLN: Listrik berbasis EBT dukung pengembangan kapasitas data Indonesia

Baca juga: PLN bangun tiga PLTS di Kepulauan Selayar guna tingkatkan bauran EBT

 

Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023