Tokyo (ANTARA News) - Pada hari ketiga kunjungannya di Jepang, Jumat, Wapres M. Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah Kalla dan rombongannya mengunjungi jalan tol bawah laut di Tokyo (Tokyo Wan Aqua Line/TWAL) yang membelah Teluk Tokyo bagian tengah. Petugas TWAL kepada Wapres mengemukakan, bangunan fisik itu menjadi sarana transportasi yang dapat menghubungkan sepanjang kota pantai di Jepang, seperti Tokyo, Yokohama, Kawasaki, Chiba, dan Kisarazu. TWAL mulai dibangun pada 1966 dan selesai 1997 yang dilaksanakan oleh perusahaan jalan tol trans-Teluk Tokyo (Trans Tokyo Bay TTB Highway Corporation) dengan investasi dari perusahaan jalan tol publik Jepang (Japan Highway Public Corporation). Sarana transportasi itu sepanjang 15,1 kilometer, terdiri atas dua jalan terowongan bawah laut (tunnel section) dua arah, yang masing-masing sepanjang sekira 10 kilometer berdiameter 13,9 meter dan berada pada kedalaman 60 meter dari permukaan air laut. Selain itu, ada jalan akses masuk ke terowongan (ukishima access) sepanjang 700 meter, jembatan Aqua sepanjang 4,4 kilometer, dan bangunan reklamasi di Teluk Tokyo. TWAL mampu memperpendek jarak dan waktu tempuh kendaraan darat antar-kota, misalnya jarak antara Kawasaki dan Kisarazu yang semula berjarak 110 kilometer menjadi 30 kilometer berwaktu tempuh hanya 15 menit. Wapres kepada wartawan Indonesia mengatakan, dari segi teknis bangunan semacam TWAL bisa saja dilakukan di Indonesia, tetapi dari segi komersial belum diketahui bagaimana. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006