Jakarta (ANTARA) - Honda Motor Co mengeluarkan peringatan "jangan berkendara" untuk 8.200 Acura dan kendaraan Honda dengan inflator kantong udara Takata yang belum diperbaiki di Amerika Serikat.

Peringatan darurat mencakup berbagai model tahun 2001-2003 dari Honda Accord, Civic CR-V dan Odyssey, Pilot dan Acura 3.2CL serta kendaraan 3.2 TL dengan inflator kantong udara "Alpha", disiarkan Reuters, Jumat (3/2). Acura merupakan merek premium dari perusahan Jepang tersebut.

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS NHTSA mengatakan pemilik kendaraan tersebut tidak boleh mengemudikannya sampai mendapatkan perbaikan. Lembaga juga memperingatkan bahwa risiko bagi penumpang kendaraan sangat mengerikan.

Lebih dari 30 kematian di seluruh dunia, termasuk setidaknya 23 kematian di AS, dan ratusan cedera di berbagai kendaraan produsen mobil sejak 2009 terkait dengan inflator kantong udara Takata yang dapat meledak, melepaskan pecahan logam yang berpotensi mematikan di dalam kendaraan.

NHTSA bulan lalu mengatakan kematian pengemudi Accord yang terjadi di Bowling Green, Kentucky pada 2002 disebabkan oleh inflator kantong udara yang rusak. Honda melaporkan 17 kematian di AS dan lebih dari 200 cedera di Amerika Serikat terkait pecahnya inflator Takata.

Baca juga: India wajibkan mobil baru pakai enam airbag mulai Oktober 2023

Selama dekade terakhir, lebih dari 67 juta inflator kantong udara Takata telah ditarik kembali di Amerika Serikat oleh lebih dari 20 pembuat mobil dan lebih dari 100 juta inflator di seluruh dunia.

NHTSA mengatakan 8,5 juta kendaraan tetap tidak diperbaiki, termasuk 3,6 juta kendaraan General Motors dan 1,2 juta kendaraan Honda.

"Jangan bertaruh dengan hidup Anda atau kehidupan seseorang yang Anda cintai, jadwalkan perbaikan gratis Anda hari ini sebelum terlambat," kata Penjabat Administrator NHTSA Ann Carlson.

Honda mengatakan mereka telah berupaya menghubungi pemilik lebih dari 18,3 juta kali termasuk pemberitahuan melalui surat, email, panggilan telepon, dan kunjungan dari rumah ke rumah.

Pembuat mobil Jepang itu menekankan bahwa pihaknya menawarkan towing dan kendaraan pinjaman gratis untuk perbaikan penarikan.

Honda mengatakan bahwa mereka mengkhawatirkan keselamatan mereka yang belum merespons dan saat ini menerapkan pesan "berhenti berkendara" yang baru untuk mendorong mereka bertindak. 

Baca juga: Kia tarik kembali 105 ribu mobil Rio di Rusia

Baca juga: Chery Tiggo 7 Pro dilengkapi fitur keamanan "Guard Rings 6 Airbag"

 
Pewarta:
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023