LONDON, 5 Oktober 2012 (ANTARA/PRNewswire) --

"Sekarang tengah malam. Anda berdiri di tengah gurun terpencil di Asia Tengah, dikelilingi oleh lebih dari satu juta cahaya, dan Anda hanya berpikir 'Wow'." Mantan Juru Kamera BBC dan Sky News Nigel Bateson, Kesaksian Resmi

     Rekor dunia gambar cahaya terbesar menggunakan LED telah terpecahkan dengan menggunakan lebih dari satu juta lampu yang tersebar di lebih dari tiga perempat juta meter persegi, setara dengan sekitar seratus lapangan sepak bola berukuran penuh. Upaya ini berhasil memecahkan rekor sebelumnya sebanyak 50.010 lampu.

     (Foto: http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-a )

     (Foto: http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-b )

     (Foto: http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-c )

     (Foto: http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-d )

     Gambar cahaya ini, yang merupakan rencana berskala penuh pabrik energi, menggunakan 1.012.840 lampu dan membutuhkan kabel lampu sepanjang dua puluh empat kilometer, kabel listrik sepanjang empat belas kilometer dan 302 kilowatt listrik dari tiga generator, stasiun kereta api dan pabrik gas terdekat.

     Pada acara penghargaan di London, juri Guinness Jack Brockbank menggambarkan prestasi ini sebagai:

     "Perpaduan yang sempurna dari teknik, teknologi dan kreativitas."

     Rekor baru ini diciptakan di Shurtan di selatan Uzbekistan sebagai bagian dari upacara pemberian nama untuk OLTIN YO'L GTL, usaha patungan untuk membuat bahan bakar berkinerja tinggi dan rendah emisi.

     Direktur Jenderal OLTIN YO'L GTL, James Vaughan mengatakan:

     "Kami ingin merayakannya sehingga kami menciptakan gambar berukuran penuh dari tata letak pabrik tersebut. Pabrik kami akan menetapkan standar baru untuk bahan bakar yang bersih sehingga sangat baik untuk "OLTIN YO'L, si pemecah rekor" sejak awal.

     "Kami melakukan apa yang telah kami rencanakan, secara tepat waktu dan aman - yang menetapkan standar bagi kami di masa depan.

     Malcolm Wells, Manajer tim kreatif dan Direktur Malwell Corporate Projects berujar: "Selama enam hari, kami bekerja sepanjang waktu pada suhu lebih dari empat puluh derajat, dalam tiga puluh kilometer ditambah angin. Rasanya seperti membangun negeri dongeng untuk peri yang sangat sulit. "

     Salah satu saksi resmi upaya ini, juru kamera berita internasional peraih penghargaan, Bapak Nigel Bateson berkata:

     "Saya sudah membuat film di Kutub Utara, Kutub Selatan dan sebagian besar di antaranya, termasuk bangkai kapal Titanic, namun ini akan menjadi salah satu pemandangan paling luar biasa yang pernah saya lihat. Saat ini tengah malam. Anda berdiri di tengah gurun terpencil di Asia Tengah, dikelilingi oleh lebih dari satu juta cahaya, dan Anda hanya berpikir 'Wow'."

     Untuk rincian lebih lanjut:

     http://www.oltinyolgtl.com/051012-release-supporting-details
     Foto: http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-a http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-b http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-c http://photos.prnewswire.com/prnh/20121005/567321-d
Sumber: Malwell Corporate Projects

     Hubungi Malcolm Wells, Direktur, Malwell Corporate Projects : +44(0)7879 847748, mwells@malwellcp.com

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2012