Jakarta (ANTARA) - Para pemuda maupun komunitas yang akan merayakan malam pergantian tahun 2023 diminta tidak melakukan berkonvoi kendaraan karena merugikan masyarakat umum, mengganggu pengguna jalan dan berpotensi menimbulkan kecelakaan.

"Jangan sampai menghadapi tahun baru 2023, dengan bahaya-bahaya yang berujung petaka. Maunya meriah tapi malah sebaliknya," kata Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana saat dihubungi ANTARA, Sabtu.

Baca juga: Rifat Sungkar apresiasi larangan konvoi di malam takbiran

Menurut dia, berkegiatan dengan menggunakan banyak kendaraan untuk memeriahkan malam tahun baru harus tetap pada koridor yang ada yakni tidak melanggar hukum, merugikan masyarakat lain dan juga tidak mengganggu ketertiban pengguna jalan lainnya.

Kegiatan konvoi dengan para sahabat memang seolah-olah menjadi rutinitas masyarakat, terlebih kaum muda yang masih memiliki semangat untuk merayakan sebuah hal tak terkecuali pergantian malam tahun baru.

Meski begitu, Sony berharap pihak berwajib tegas untuk menindak oknum-oknum bandel yang tetap melakukan kegiatan konvoi kendaraan tidak mematuhi peraturan yang ada, apalagi hingga mengganggu masyarakat lainnya.

Sudah seharusnya pihak yang berwajib menertibkan dengan tidak melakukan pembiaran," tegas dia.

Dalam kesempatan ini, Polda Metro juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan konvoi di Jakarta pada malam pergantian Tahun Baru 2023 karena pihaknya akan menerapkan car free night di sepanjang jalur Sudirman hingga Thamrin.

Baca juga: Lakukan hal ini sebelum tinggalkan motor untuk liburan akhir tahun

Baca juga: Jangan abaikan penggantian oli transmisi pada mobil manual

Baca juga: Beli mobil bekas jangan terkecoh kilometer rendah


 
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022