Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC), Edy Setijono, mengatakan bahwa penjualan tiket itu untuk uji coba terbatas bagi pengunjung umum pada 20 November 2022.
Baca juga: Menhub tinjau Museum Transportasi TMII hasil revitalisasi
"Sejak kita buka pukul 08.00 WIB sampai dua jam saja tadi sudah terjual sekitar 500 tiket," kata Edy Setijono di Jakarta, Rabu.
Edy menambahkan bahwa selama masa uji coba terbatas Wajah Baru TMII, jam operasional buka akan dimulai pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB.
"Kita melakukan uji coba terbatas ini untuk memastikan bahwa destinasi TMII betul-betul siap dikunjungi wisatawan," ujar Edy.
Dalam uji coba ini, TMII memberlakukan pembatasan kuota sebanyak 5.000 pengunjung per hari. Sementara, parkir kendaraan wisatawan terpusat di gedung parkir.
Baca juga: Kementerian PUPR: TMII bisa jadi pusat kegiatan sosial budaya publik
Untuk pembelian tiket dapat dilakukan secara "online" melalui website tamanmini.com mulai 16 November 2022.
"Tiketnya masih sama dengan yang kemarin Rp25 ribu," tutur Edy.
Sebelumnya, pemerintah merevitalisasi TMII berdasarkan Perpres Nomor 116 Tahun 2021 dengan total anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp1,3 triliun.
PT TWC yang ditunjuk sebagai pengelola TMII bekerja sama dengan berbagai pihak terkait (stakeholder), seperti Kementerian Sekretariat Negara, Kemen PUPR, dan Kementerian BUMN untuk merevitalisasi.
Revitalisasi TMII mengembalikan fungsi ruang terbuka hijau. Beberapa bangunan dan lokasi akan ditata ulang seperti Danau Archipelago yang akan menjadi pusat aktivitas TMII ke depan.
Baca juga: Menteri PUPR persembahkan wajah baru TMII untuk dukung Presidensi G20
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022
