Jakarta (ANTARA) - Honda Amerika Serikat mulai mengirim Honda Fit (di Indonesia bernama Honda Jazz)  tenaga listrik untuk pengguna-pengguna awal.

Pengiriman pertama adalah untuk Google, Stanford University dan Pemda kota Torrace, California.

Seperti diberitakan New York Times, tiga kendaraan itu adalah bagian dari program penelitian sekaligus masukan untuk Honda dalam mengembangkan kendaraan listrik dan mesin untuk masa mendatang.

Kota Torrance dipilih karena di kota itu Honda Amerika bermarkas.

Markas Google di Mountain View, California juga mendapatkan Honda Fit elektrik ini.

Google memiliki program kendaraan bersama. Honda mengharapkan para pengemudi yang bergantian memakai kendaraan itu akan memberikan masukan plus-minus Fit elektrik.

Di Universitas Stanford, tepatnya di Center for Automotive Research, unit Fit itu akan diteliti untuk mendapatkan aspek prilaku pengemudi sehubungan dengan teknologi baru.

Pengemudi akan dipasangi eletroda-elektroda sehingga para peneliti dapat mengukur reaksi pengemudi terhadap tingkat kebisingan kendaraan dan reaksi terhadap berbagai peringatan, misalnya jika kendaraan sudah hampir habis tenaga listriknya.

Honda Fit listrik akan dijual untuk umum di California dan Oregon Amerika Serikat.

Juru bicara Honda Amerika, Jessica Fini mengatakan dua negara bagian itu dipilih karena "tak susah" menerima kendaraan tenaga listrik.

Dua negara itu terbanyak warganya yang memiliki kendaraan listrik dan infrastruktur "stasiun pengisian listrik"-nya paling bagus.

Honda Fit listrik menggunakan motor listrik 92 kilowatt dan  baterai litium-ion 20-kilowatt-jam.

Jarak tempuhnya sekitar 76 mil, kombinasi dalam kota dan tol. Mereka yang berminat tahu lebih jauh kendaraan tersebut dapat membuka laman web fitev.honda.com.
(A038)  

Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012