Semarang (ANTARA News) - Sebuah bus PO Haryanto jurusan Jakarta-Cepu yang mengangkut puluhan penumpang terguling setelah menabrak pembatas jalan di depan mal Giant Central City Jalan Brigjen Sudiarto Semarang, Rabu, pukul 04.30 WIB.

Kecelakaan tunggal bus bernomor polisi H 7878 IG yang melaju kencang dari arah barat ke timur tersebut mengakibatkan belasan penumpang menderita luka dan harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Pelita Anugerah Semarang.

Salah seorang penumpang bus, Handi (42), mengatakan bahwa bus menabrak pembatas jalan yang berada di sebelah kanan sebelum terguling.

"Setelah menabrak pembatas jalan, roda sebelah kanan terangkat dan kemudian terguling ke kiri hingga terseret sekitar 100 meter," kata Handi warga Wirosari, Kabupaten Grobogan yang duduk di bagian tengah bus.

Menurut dia, setelah terguling puluhan penumpang bus langsung berebutan keluar melalui pintu depan untuk menyelamatkan diri.

Pengemudi bus, Lekan (40), dan kernet bus, Yanto (46), yang menderita luka parah pada kakinya, sempat terjepit selama setengah jam di dalam bus sebelum berhasil ditolong warga setempat.

Proses evakuasi bus berlangsung sekitar 30 menit dengan menggunakan mobil derek dan sempat memacetkan arus lalu lintas.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, pengemudi bus, Lekan merupakan sopir cadangan, sedangkan sopir utama bus yakni Juki (43) baru digantikan yang bersangkutan di daerah Gayamsari Semarang.

Hingga saat ini, kasus kecelakaan tunggal bus PO Haryanto masih dalam penyelidikan petugas Satuan Lalu Lintas Polrestabes Semarang untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

Bus PO Haryanto berangkat dari Terminal Lebak Bulus Jakarta pada Selasa (3/1) pukul 18.00 WIB dengan tujuan Cepu, Jateng.

(KR-WSN/Y008)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012