dibuat untuk mengukur kelayakan sirkuit
Jakarta (ANTARA) - Vice President Infrastructure and General Affairs OC Jakarta ePrix 2022, Irawan Sucahyono mengatakan balap Formula E Jakarta di Ancol menggunakan sirkuit kelas (grade) 3 sehingga tidak didesain untuk balap mobil grade 1 seperti Formula One (F1).

"Sirkuit Ancol ini Grade 3 ya, jadi semua kategori internasional yang Grade 3 bisa di sini," kata Irawan saat ditemui ANTARA di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis.

Klasifikasi per kelas itu dibuat untuk mengukur kelayakan sirkuit untuk menggelar berbagai balapan bertaraf dunia, benua, ataupun nasional.

Menurut Irawan, meski sirkuit Formula E berkategori Grade 3, JIEC Ancol sudah lolos kualifikasi untuk menyelenggarakan kejuaraan balap tingkat nasional, seperti berbagai balapan yang diselenggarakan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Namun, sebagai aset Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, setiap rencana kegiatan balapan tingkat nasional yang dilaksanakan IMI di JIEC Ancol nantinya harus mendapat izin penyelenggaraan dari gubernur.

"Sementara ini JIEC Ancol untuk balapan mobil, kalau untuk (sepeda) motor harus dimodifikasi karena trek ini trek mobil. Kalau (sepeda) motor belum aman," kata Irawan.
Baca juga: Panitia klaim 50 persen pembeli tiket Formula E dari mancanegara
Baca juga: Ketua OC sebut mobil balap Formula E tiba di Jakarta pada 27-28 Mei
Baca juga: Penyelesaian tahap akhir JIEC Ancol dikebut

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022