Saya sangat bahagia sekaligus terharu anak-anak sangat bersemangat bermain melawan MyanmarPalembang (ANTARA News) - Manajer Timnas sepak takraw Indonesia, Usep Saparudin, terharu ketika tim takraw putra tuan rumah mampu mengalahkan Myanmar pada nomor tim di arena pertandingan SEA Games XXVI di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis.
Usep bersama sejumlah ofisial dan pelatih serta pemain tampak menangis tersedu usai pertandingan yang dimenangkan Indonesia 2-1.
"Saya sangat bahagia sekaligus terharu anak-anak sangat bersemangat bermain melawan Myanmar, dan berhasil memenangkan pertandingan," kata dia.
Menurut dia, semangat luar biasa dan dukungan penonton yang hadir di arena pertandingan membuat Syamsul Hadi dan kawan-kawan mampu memenangi kompetisi dengan sistem "round robin" atau setengah kompetisi.
Modal semangat yang luar biasa, diharapkan mampu dipertahankan hingga bertemu dengan Thailand, Jumat (18/11), agar bisa meraih medali emas, ujar dia.
Babak pertama pertandingan sepak takraw putra Indonesia melawan Myanmar yang digawangi Abrian Sihab Aldilatama (nomor punggung 11), Novrizal (3), Suko Hartono (2), sempat dikalahkan tim Myanmar 2-0 dengan skor Indonesia hanya 13 dan 10 sedangkan tim lawan mendapat angka 15.
Pertandingan kedua dengan regu memainkan Syamsul Hadi (13), Victoria Eka Prasetyo (12), dan Saiful Rijal (7), Indonesia berhasil bangkit dan menampilkan permainan terbaik di hadapan wasit dan ratusan pendukung yang memadati dua sisi lapangan.
Syamsul Hadi dan kawan-kawan mampu unggul menampilkan permainan menarik dengan smash - smash dan tekong yang mampu menambahkan angka, sehingga pada akhir pertandingan babak kedua berhasil mengumpulkan skor 2-1 atau raihan angka 17-15, 12-15 dan 15-12 untuk Indonesia.
Timnas sepak takraw putra nomor tim berhasil menyamakan kedudukan dengan Myanmar 1-1.
Permainan semakin menarik saat dibabak ketiga manajemen menurunkan Yudi Purnomo (1), Mandee Suharno (4) dan Wisnu Dwi S (9) sebelum mengakhiri pertandingan 2-1 untuk Indonesia, sempat berkali-kali perolehan angka sama, yaitu 4-4, 8-8 dan 9-9.
Kepala pelatih tim sepak takraw putra Indonesia, Amirudin Khalig menjelaskan, anak-anak bermain sangat lepas dengan konsentrasi penuh serta semangat luar biasa, membuat mereka bisa memenangkan pertandingan.
Dukungan penuh dari tribun penonton di kanan kiri lapangan juga menjadi sangat penting untuk mendorong keberhasilan di nomor tim ini, kata dia bergembira.
Dia menambahkan, dengan kemenangan Indonesia melawan Myanmar maka bisa dipastikan medali perak sudah ditangan timnas sepak takraw nomor tim, tetapi kalau berhasil menang melawan Thailand, Jumat (18/11), maka juara satu (emas) diraih tim.
Tekad dan semangat tim putra akan terus dipacu agar bisa menang pada set pertama sehingga semangat anak-anak langsung terpacu, kata dia lagi.
(ANT-037/M033)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
