Gianyar (ANTARA News) - Umat Hindu di lingkungan Banjar Margasengkala, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali, menyumbangkan satu sapi untuk dijadikan kurban pada hari raya Idul Adha 1432 H di lingkungan masjid Nurul Yaqin.

"Sumbangan ini merupakan salah satu cermin kalau kebersamaan itu ada di lingkungan Banjar Margasengkala," kata Ketua Panitia Pemotongan Hewan kurban, Zakaria, saat ditemui di lingkungan Masjid Nurul Yaqin, Banjar Margasengkala, Blahbatuh.

Umat Hindu Banjar Margasengkala yang menyumbang seekor sapi untuk kurban itu adalah Dewa Ayu Winarni. "Sumbangan itu sifatnya ikhlas bagi warga yang mampu," ucap Zakaria.

Ia mengatakan untuk hari raya Idul Adha ini, dari 400 kepala keluarga yang ada di lingkungan Mesjid Nurul Yaqin, memotong hewan sebanyak 18 ekor, yakni sembilan sapi dan sembilan kambing.

Khusus untuk sapi dipersembahkan secara gotong-royong, setiap satu ekor dipersembahkan oleh tujuh umat Islam melalui iuran. Untuk kambing, setiap ekor berasal dari satu orang atau satu keluarga.

Pemotongan sapi dan kambing sebagai pengganti hewan Onta yang tidak tersedia di negeri ini. "Kita menyesuaikan dengan kondisi, seperti lazimnya kurban di sini," kata Zakaria.

Hasil pemotongan itu, kata dia, dagingnya dibagikan atau didistribusikan kepada fakir miskin, serta semua umat temasuk umat Hindu yang ada di lingkungan Margasengkala.

Mengenai makna kurban, Zakaria mengatakan di antaranya untuk menjaga ajaran Islam yang dikenal Ukhuwah Islamiah, yakni menjaga kebersamaan antarumat manusia.

Hal ini, kata dia, sudah dilaksanakan sejak zaman Nabi Ibrahim saat menyebarkan ajaran Islam.

Sebelum ritual persembahan hewan kurban itu dilakukan, pihaknya melaksanakan shalat Idul Adha yang dilanjutkan kegiatan penyembelihan dan bagi-bagi daging kurban.***6***

(T.PSO-199/B/T007/T007) 06-11-2011 12:12:09

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011