Jakarta (ANTARA News) - Pemain ganda putra Sigit Budiarto. dipastikan gagal mengikuti babak kualifikasi di Jaipur, India, Thomas Cup setelah tim dokter menilai cedera lutut yang dideritanya tidak memungkinkan dia bertanding, sehingga pasangannya Chandra Wijaya berangkat ke India sebagai pemain cadangan. "Sigit selama ini menyembunyikan cederanya," kata Ketua Umum PB PBSI Sutiyoso, di Jakarta, Kamis malam, seusai acara pelepasan tim Piala Thomas dan Piala Uber yang akan mengikuti babak kualifikasi ke India. Menurut Sutiyoso, sebenarnya sejak All England (19-22 Januari 2006) Sigit sudah merasakan cedera itu. Dia mengatakan, Chandra tetap diberangkatkan sebagai cadangan dan akan main jika ada pemain ganda yang cedera, atau dipasangkan dengan pasangan lain untuk memainkan strategi saat melawan negara tertentu. Menurut Sutiyoso, gagalnya Sigit ke India merupakan kerugian besar karena pasangan Sigit/Chandra merupakan pasangan andal, dan kini menjadi ganda terkuat dunia. Namun begitu, dia menyataan tetap yakin tim Thomas yang berada dalam satu grup dengan Thailand dan Vietnam, bisa lolos ke putaran final di Jepang, yang akan berlangsung mulai 28 April. Untuk tim Uber, yang satu grup dengan tim kuat Korea dan Malaysia, menurut Sutiyoso, peluangnya cukup berat. Negara-negara yang jadi ancaman serius adalah Korea dan Malaysia, katanya, tapi walau mereka cukup kuat, tapi peluang tetap ada. "Saya instruksikan main habis-habisan," katanya. Menurut Sutiyoso, dirinya berharap setidaknya tim Uber dapat menjadi berada di peringkat dua grup, agar bisa lolos ke Jepang. Tim Thomas terdiri atas: Taufik Hidayat, Sony Dwi Kuncoro, Simon Santoso, dan Markus Wijanu (tunggal putra); Luluk Hadiyanto/alven Yulianto, Markus Kido/Hendra Setiawan, dan Chandra Wijaya --cadangan-- (ganda putra). Kualifikasi piala Thomas diikuti 13 negara, yang dibagi empat grup. Grup A: Malaysia, Iran, Pakistan, dan Nepal. B: Indonesia, Thailand, dan Vietnam. C: Hongkong, Indonesia, dan Singapura. D: Korea, Taiwan, dan Srilanka. Masing-masing juara grup akan berangkat ke Jepang. Tim Uber terdiri atas: Fransiska Ratnasari, Maria Kristin, Adrianti Firdasari, dan Wiwis Meilina (tunggal), Jo Novita/Greysia Polii, Lita Nurlita/Lilyana Natsir, dan nathalia Poluwakan/Rani Mundiasti (ganda). Kualifikasi Uber diikuti 10 negara yang dibadi dalam dua grup. Grup Y: Korea, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Iran. Grup Z: Hongkong, Thailand, Singapura, India, dan Pakistan. Peringkat satu dan dua masing-masing grup lolos ke Jepang. Tim Thomas dan Uber Indonesia berangkat ke India pada Jumat siang dengan dipimpin Rudy Hartono.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006