Jakarta, 8/9 (ANTARA) - Calon Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Erik Hidayat, akan mengusung sejumlah program termasuk sinergi di antara para pengusaha sehingga dunia usaha di Indonesia lebih maju dan berkembang.

"Langkah yang akan kami lakukan adalah menumbuhkan rasa saling percaya di antara teman-teman pengusaha muda sehingga nantinya bisa bersinergi," kata Erik Hidayat dalam kunjungannya ke LKBN ANTARA Jakarta, Kamis.

Ia menyebutkan, upaya mencapai sinergi itu akan dilakukan dengan membentuk "HIPMI Connection" sehingga nantinya setiap anggota HIPMI terhubung secara "online".

"Ini memerlukan penataan `data base` sehingga ini juga merupakan program yang kami usung," kata Erik.

Menurut dia, penataan "data base" anggota HIPMI nantinya juga dapat dimanfaatkan untuk perluasan pemasaran dan tukar informasi di antara anggota HIPMI.

"Kami sudah melaksanakan proyek percontohan di wilayah DKI Jakarta, orang bisa dengan lebih mudah mencari produk dan memasarkannya melalui proyek ini," katanya.

Erik menyebutkan, dirinya sudah berkeliling ke 25 provinsi di Indonesia dan belum ada sistem "data base" yang menghubungkan para pengusaha di wilayah itu.

"Kami sedang merancang `data base` terpadu dan terkoneksi ke daerah-daerah," katanya.

Ia menyebutkan, saat ini anggota HIPMI sekitar 40.000 pengusaha muda di mana sebagian besar atau sekitar 80 persen merupakan pengusaha kecil dan menengah.

"Sisanya merupakan pengusaha besar dan sekitar satu persennya sudah tercatat di bursa saham," kata Erik.

Menurut Erik, pengembangan kewirausahaan juga menjadi perhatian dirinya baik dari sisi kuantitas maupun kualitas.

"Jumlah pengusaha di Indonesia baru mencapai sekitar 1,8 persen dari jumlah penduduk. Ini sangat sedikit dibanding dengan negara-negara tetangga kita," katanya.

Sebelumnya Ketua Panitia Musyawarah Nasional (Munas) HIPMI, Novita Dewi, mengungkapkan bahwa empat calon Ketua Umum Badan Pengurus Pusat HIPMI Periode 2011-2014 siap bertarung memperebutkan kursi yang akan ditinggalkan Erwin Aksa.

Keempat calon ketua umum Badan Pengurus Pusat HIPMI itu masing-masing adalah Priamanaya Tjan, Erik Hidayat, Raja Sapta Oktohari, dan Harry Warganegara.

"Semua kandidat berpeluang besar dan memiliki potensi sama. Mereka sudah memenuhi persyarat administratif," kata Novita.

HIPMI akan menggelar Munas pada 17-19 Oktober 2011 di Makassar, Sulawesi Selatan. Erwin Aksa sebagai Ketua Umum Hipmi Periode 2008-2011, akan mengakhiri kepemimpinannya pada Oktober 2011.

Munas direncanakan dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Novita, semua kontestan merupakan pengusaha-pengusaha muda yang sukses di bidang usaha masing-masing.

Priamanaya merupakan pemilik sekaligus pemimpin Pasar Tanah Abang, Jakarta, yang sudah mendunia. Raja Sapta Oktohari merupakan promotor sekaligus pemilik OSO Group, Erik Hidayat merupakan pengusaha muda yang bergerak di bisnis properti, dan Harry Warganegara merupakan CEO BUMD Sulawesi Barat.

(T.A039/A023)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011