Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan pulih dari kerugian sesi sebelumnya pada perdagangan Selasa pagi, didorong oleh ekuitas LG Energy Solution dan Samsung Biologics, meskipun kenaikannya dibatasi menjelang data inflasi AS yang akan dirilis Kamis (10/2/2022), sementara won dan imbal hasil obligasi naik.

Indikator utama Bursa Efek Korea, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) terangkat 21,34 poin atau 0,78 persen, menjadi diperdagangkan di 2.766,40 poin pada pukul 03.12 GMT, setelah kehilangan 0,19 persen sehari sebelumnya.

Di antara saham-saham kelas berat, raksasa teknologi Samsung Electronics naik 0,82 persen dan rekannya SK Hynix meningkat 1,63 persen, sementara LG Energy Solution dan Samsung Biologics masing-masing bertambah 2,37 persen dan 6,29 persen.

Investor asing adalah pembeli bersih saham senilai 35,7 miliar won di papan utama.

Pembuat baterai LGES mengatakan pada Selasa bahwa pihaknya bertujuan untuk meningkatkan penjualan sekitar 8,0 persen pada tahun ini, melihat peningkatan dalam kondisi pasar untuk baterai kendaraan listrik (EV) setelah perusahaan melaporkan laba operasi 76 miliar won ( 63,5 juta dolar AS) untuk kuartal keempat.

Saham Samsung Biologics melonjak ke level tertinggi tiga minggu di tengah harapan investor bahwa perusahaan tersebut dapat memperoleh manfaat dari anak perusahaan China WuXi Biologics yang dimasukkan dalam daftar Departemen Perdagangan AS yang tidak diverifikasi untuk menerima ekspor AS.

Pedagang menunggu data inflasi AS yang diharapkan pada Kamis (10/2/2022) yang sangat penting untuk garis waktu tapering Federal Reserve, dengan pasar sekarang memperkirakan peluang satu-dalam-tiga bank sentral AS mungkin menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin penuh pada Maret.

"Untuk minggu ini, setiap pernyataan anggota dewan Federal Reserve dan data inflasi AS akan dipantau secara ketat," kata Kim Se-hun, seorang analis di Kiwoom Securities.

Won dikutip pada 1,197,5 per dolar di platform penyelesaian transaksi dalam negeri, 0,27 persen lebih tinggi dari penutupan sehari sebelumnya.

Dalam perdagangan luar negeri, won dikutip pada 1.197,3, sedangkan dalam perdagangan non-deliverable forward (NDF) kontrak satu bulannya dikutip pada 1.197,7.

Di pasar uang dan utang, kontrak Maret untuk obligasi berjangka tiga tahun turun 0,18 poin menjadi 107,63. Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah Korea 10-tahun yang dijadikan acuan naik 7,2 basis poin menjadi 2,709 persen.

Baca juga: Saham Korsel berakhir jatuh tertekan ekspektasi kenaikan suku bunga AS
Baca juga: Saham Korsel naik untuk sesi ketiga, indeks KOSPI terkerek 1,57 persen
Baca juga: Saham Korsel turun karena taruhan naiknya bunga AS, rekor kasus COVID

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022