Surabaya (ANTARA News) - Direktur Utama (Dirut) Perum LKBN ANTARA Dr Ahmad Mukhlis Yusuf melakukan "kunjungan sahabat" ke Radio Suara Surabaya (SS) di Kampoeng Media, Jalan Wonokitri Besar 40, Surabaya (16/5).

"Saya berharap kunjungan sahabat ini bisa membuat kemitraan semakin erat. Tidak sekadar hubungan transaksional, karena SS juga sudah beberapa kali melakukan kerja sama dengan ANTARA," katanya.

Kerja sama itu antara lain bedah buku SS di Wisma ANTARA Jakarta, siaran SS yang memberi inspirasi awak ANTARA dalam membuat berita, dan beberapa kali wartawan ANTARA "live report" di SS.

"Jadi, hal itu bukan sekadar hubungan bisnis, tapi layaknya sebagai sahabat," kata Mukhlis yang didampingi Kepala Biro ANTARA Jatim, H Akhmad Munir.

Sebagai sahabat, hubungan ANTARA dengan SS itu bukan hanya melepas berita, tapi membangun misi, membangun masyarakat baru yang punya harapan, masyarakat yang punya inspirasi untuk bisa mengatasi masalah bersama.

"SS itu mitra ANTARA yang sangat luar biasa, karena itu saya ingin memperkuat mitra hubungan organik dengan jiwa, bukan hanya mekanik semata," katanya.

Dengan hubungan seperti itu, dirinya mengaku sudah sejak dua tahun lalu ingin berkunjung ke SS, tapi tertunda terus.

"Saya ingin sekali bertemu Pak Toyo (Soetojo Soekomihardjo) selaku pendiri dan sekaligus pemilik SS," kata Mukhlis yang juga mengaku sering mengikuti siaran Kelana Kota SS lewat Blackberry.

Dalam kunjungan yang disambut Direktur Usaha SS Media, Wahyu Widodo, yang juga putra almarhum Pak Toyo, ia mengaku sedih tidak dapat bertemu langsung dengan Pak Toyo.

"Tapi, saya bersyukur, karena saya bisa bertemu dan berbincang langsung dengan putra almarhum Pak Toyo," katanya kepada Wahyu Widodo yang didampingi Direktur Keuangan SS Media, Romy Febriansyah; dan Supervisor R&D SS Media, Rudy Hartono.

Selain bertemu jajaran direksi, Mukhlis juga melihat kinerja di produksi berita dan siaran SS, suarasurabaya.net, dan rekaman untuk program Titik Nol, bahkan ia juga sempat mengudara di Studio Suara Surabaya dengan dipandu penyiar SS, Diah Ardani.

Sebelumnya, Mukhlis menjadi pembicara seminar bertajuk "Peran Pers Dalam Mengawal Implementasi Keterbukaan Informasi Publik" yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang di Malang (15/5).(*)

(T.E011/F002)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011