Pekanbaru (ANTARA News) - Sebanyak 12 bakal calon wali kota Pekanbaru mendaftarkan diri selama penjaringan berlangsung yang dilakukan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pekanbaru sejak Selasa (8/2) hingga Jumat (11/2) sore.

"Kedua belas calon tersebut terdiri dari delapan calon wali kota dan empat lainnya bakal calon wali kota Pekanbaru," ujar Ketua DPC PDIP Pekanbaru, Kordias Pasaribu di Pekanbaru, Jumat.

Ia menyebut diantara para calon tersebut untuk wali kota yakni Pery Akri, Ir Firdaus MT, Jhony Edward, Nasrun Effendy, Sarbaini Sulaiman, Haris Jumadi, Jefri Hunter dan Septina Primawati Rusli. Sedangkan empat lainnya yakni untuk posisi wakil wali kota yakni Kusdani, Mimi Lutmina, Baikal dan Munairi Ali.

"Semua nama calon tersebut akan dibawa ke dalam rapat cabang khusus yang akan dilangsungkan dalam waktu dekat," tukasnya.

Saat ini, lanjutnya, pihaknya meminta pada calon yang mendaftar untuk melengkapi berkas pendaftaran hingga 18 Februari mendatang. Kemungkinan besar, lanjutnya, pihaknya akan mengumumkan siapa yang akan diusung pada akhir Februari mendatang.

"Dalam penentuan calon pihak PDIP tidak menerapkan pemberlakuan sistem survei melainkan lebih mendengarkan aspirasi dari pengurus yang ada di anak ranting," tambahnya.

Dijelaskannya, saat ini pihak PDIP telah berkoalisi dengan 18 partai non parlemen dan berhasil mengantongi 17,8 persen suara. Dengan demikian, lanjutnya, pihaknya bisa mengusung calon sendiri.

"PDIP dan partai koalisi non parlemen pastinya akan mengusung calon wali kota dan wakil wali kota yang mempunyai integritas dan komitmen untuk membangun Pekanbaru," jelasnya.

Sementara itu, disinggung mengenai koalisi dengan partai yang termasuk ke dalam parlemen, ia mengatakan pihaknya terbuka. Namun sejauh ini, belum ada pembicaraan dengan partai tersebut.

"Tapi memang kalau mau menang, memang perlu koalisi," tampiknya. (ANT/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011