Bandung (ANTARA) - Sebanyak 340 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di enam kecamatan yang ada di Wilayah Kota Bogor, Jawa Barat tergabung dalam komunitas "UMKM usAHA" yang dibina oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Koordinator UMKM usAHA Kota Bogor, Uus Mustopa dalam keterangan tertulisnya, Jumat, mengatakan UMKM usAHA merupakan kelompok pemberdayaan masyarakat, yang fokus kegiatanya pada pelatihan UMKM.

Salah satu program yang sudah berjalan adalah Program Pelatihan WirausAHA Maju.

Tidak hanya di Kota Bogor, UMKM usAHA ternyata juga ada di wilayah lain. Di Jawa Barat total ada 4.111 UMKM, dan secara keseluruhan hingga saat ini ada sekitar 11 ribu UMKM yang bergabung dalam komunitas UMKM usAHA.

Jumlah tersebut menurut Uus masih akan bertambah lagi karena UMKM usAHA berencana untuk membuat program pelatihan dan program-program lain untuk UMKM.

Hal itu diyakini akan membuat komunitasnya menjadi semakin besar.

"Ini yang ingin ikut bergabung makin banyak, dan rencananya akan ada program pelatihan ditambah program-program lain yang bermanfaat untuk UMKM," kata dia.

Sementara itu, salah satu UMKM usAHA yakni Tauco Karunia Mandiri milik Nunung Anisah (58 tahun), di Kelurahan Sindang Rasa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, menuturkan awalnya ia diajak bergabung oleh teman adiknya, yang lebih dulu bergabung dan menjadi salah satu koordinator UMKM.

Nunung kemudian didaftarkan dalam program pelatihan WirausAHA Maju. Ia pun mengikuti proses pelatihan secara online melalui aplikasi zoom.

"Dari pelatihan saya mendapat pengetahuan baru tentang cara pemasaran," kata Nunung.

Foto Airlangga dan logo UMKM usAHA serta spanduk juga bertuliskan pesan ajakan untuk belanja di UMKM dan nama warung/tempat usaha terpasang di tempat usahanya.

Nunung Anisah mengatakan, spanduk bergambar Airlangga terpasang di tempatnya karena ia bergabung dalam komunitas UMKM usAHA yang dibina oleh Airlangga Hartarto.

Hal itu dirasa sangat bermanfaat, pasalnya saat imbas PPKM, tauco yang biasanya ia jajakan di pasar mulai sepi pembeli.

"Biasanya saya jual ke Pasar Ciawi, ke Pasar Bogor (Sukasari), sama ke warung-warung. Tapi sekarang sepi," ujarnya.

Oleh karena itu Nunung ingin memperluas pemasarannya dengan cara berjualan online.

Selepas mengikuti pelatihan, dan ikut bergabung dalam komunitas, selang beberapa hari kemudian ia dikirimi spanduk UMKM usAHA bergambar foto Airlangga Hartarto, untuk dipasang di lokasi usahanya.

"Kalau usaha saya dipasang spanduk Pak Airlangga ya nggak apa-apa, ada kebanggaan tersendiri. Ada nama usaha saya 'Karunia Mandiri', di sampingnya ada foto Pak Menteri Airlangga," ujarnya.

Nunung mengaku tidak asing dengan sosok Airlangga Hartarto. Masih jelas di ingatan Nunung ketika dirinya hadir sebagai peserta seminar Industri Kecil Menengah (IKM), di mana Menko Airlangga (saat menjabat Menteri Perindustrian) membimbing para wirausahawan yang hadir kala itu.

"Dulu saya aktif ikut seminar sama komunitas-komunitas UKM. Lupa itu tahun berapa, ketemu Pak Airlangga di Mall Botani Square, acara seminar IKM. Saya dengar pidato Pak Airlangga, katanya mau memajukan usaha-usaha kecil masyarakat" ujar Nunung.

Baca juga: Kominfo: 84 persen UMKM telah beraktivitas lagi
Baca juga: Mantan Mendag Gita Wirjawan ungkap cara bantu pulihkan UMKM
Baca juga: Bank Mandiri terus akselerasi transformasi layanan digital

 

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021