Segera ambil langkah-langkah cepat dan konkret dalam upaya menjaga keselamatan dalam sistem trasnportasi iniCilegon (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono meminta Menteri Perhubungan Freddy Numberi segera mengambil langkah-langkah tepat untuk memperbaiki sistem transportasi guna menghindari kecelakaan.
"Kuncinya untuk bisa menghindari kecelakaan adalah mematuhi dan melaksanakan segala aturan dan prosedur bidang keselamatan dan ketertiban sistem transportasi," kata Boediono saat mengunjungi korban kebakaran Kapal Laut Teduh II di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon, Banten, Sabtu.
Wapres meminta Freddy untuk mengambil langkah-langkah perbaikan sistem trasnportasi yang lebih mendasar, sebagai upaya perbaikan jangka panjang dengan segera memperbaiki peralatan-peralatan tidak layak serta perbaikan tatalaksana sistem transportasi.
Upaya cepat perlu diambil agar kecelakaan serupa tidak terulang kembali, menyusul dua kecelakaan besar yang terjadi dalam satu hari yakni terbakarnya Feri Laut Teduh II di Selat Sunda dan tabrakan kereta api di Banjar, Jawa Barat, pada Jumat (28/1).
"Segera ambil langkah-langkah cepat dan konkret dalam upaya menjaga keselamatan dalam sistem trasnportasi ini," perintah Wapres.
Freddy Numberi mengakui masih banyak yang harus dibenahi dalam upaya memperbaiki sistem trasnportasi dan menjaga keselamatan, baik dari pihak penyedia layanan transportasi seperti kelengkapan alat keselamatan maupun dari para penumpang mengenai pemahaman tata cara penggunaan alat keselamatan tersebut.
Dalam jangka panjang, pihaknya akan melakukan pembenahan kapal-kapal feri serta inventarisasi dan pemenuhan alat-alat keselamatan pada kapal tersebut.
"Secara prosedural pengecekan terhadap kelaikan kapal sudah dilakukan, termasuk pemeriksaan rutin oleh Kesyahbandaran. Namun demikian, kami masih melakukan pemeriksaan secara intensif kepada Kesyahbandaran, apakah ada kelalaian terhadap peristiwa ini atau tidak," kata Freddy.
Freddy juga menjanjikan perbaikan prosedur-prosedur dan sistem trasnportasi serta pembenahan sarana dan peralatan keselamatan trasnsportasi sehingga kecelakaan serupa tidak terulang.
Wakil Presiden Boediono menjenguk korban kecelakaan kapal Feri Laut Teduh II di RS Krakatau Medika didampingi Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dan Wali Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi.
Dalam peristiwa tersebut, 13 orang meninggal dunia, dan puluhan lainnya luka-luka.(*)
M045/C004
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
