"Tujuannya adalah untuk guna mempercepat proses pemulihan di wilayah sekitar Gunung Merapi pascaeruspi 2010," kata Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono usai melakukan kunjungan kerja di Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat.
Agung mengatakan, wacana modifikasi tersebut pada saat ini masih dalam proses pembahasan.
Dia juga menambahkan, tim pembahasan wacana tersebut diketuai oleh Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Menko Kesra, Sujana Royan.
Agung merinci, pemerintah memiliki keinginan untuk menggulirkan program PNPM Mandiri yang bertujuan untuk mempercepat kembali pembangunan di wilayah yang terkena dampak erupsi Gunung Merapi.
"Contohnya adalah pembangunan fasilitas umum masyarakat yang rusak akibat erupsi Gunung Merapi bisa dibangun kembali bersama-sama oleh masyarakat menggunakan anggaran yang digulirkan dari program PNPM," katanya.
Dia juga menyebutkan contoh kedua yakni membangun kembali saluran air yang rusak akibat erupsi Gunung Merapi.
"Jadi wacana ini hanya bentuk modifikasi dari program PNPM Mandiri yang memang telah ada sebelumnya, namun diperuntukkan khusus untuk mempercepat pembangunan di lokasi pascabencana," katanya.
Sementara itu, dalam wacana tersebut juga pemerintah akan menggulirkan anggaran sekitar Rp4 miliar untuk satu kecamatan yang terkena dampak erupsi.
Menurut Agung, wacana tersebut bisa membantu percepatan pemulihan di suatu wilayah pascabencana. "Kita tunggu saja bagaimana proses pembahasan wacana tersebut," katanya.
(W004/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011
