Jakarta (ANTARA News) - Timnas sepak bola Indonesia akan terbang ke Malaysia untuk menjalani pertandingan final Piala AFF 2010 dengan menggunakan pesawat carter agar kebugaran pemain tetap terjaga.

"Rombongan akan berangkat 24 Desember nanti. Waktunya berdekatan dengan waktu pertandingan, jadi kami menggunakan pesawat carter agar tidak repot," kata Ketua Umum PSSI Nurdin Halid di Jakarta, Senin.

Menurut dia, dengan menggunakan pesawat carter, seluruh pemain tidak akan terganggu kenyamanannya saat tiba di Kuala Lumpur. Mereka tidak akan direpotkan dengan urusan bagasi maupun yang lain.

Dengan menggunakan pesawat carter, kata dia, semuanya bisa dikontrol dengan baik. Kondisi tersebut jelas dibutuhkan oleh pemain. Apalagi selama di Malaysia mereka hanya mempunyai waktu istirahat sehari.

"Praktis hanya punya waktu istirahat pada 25 Desember. Untuk itu semuanya harus dimaksimalkan agar tidak mengganggu persiapan tim," katanya menambahkan.

Timnas Indonesia berangkat ke Malaysia dengan kekuatan penuh. Firman Utina dan kawan-kawan akan menunjukkan diri jika timnas di bawah asuhan pelatih Alfred Riedl layak menjadi juara.

Sesuai dengan jadwal, timnas yang juga diperkuat pemain Christian Gonzales itu akan menjalani laga final di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (26/12).

"Segala persiapan terus kami lakukan termasuk mengirim tim khusus untuk memantau persiapan di sana (Malaysia red). Persiapan yang dipantau mulai dari tempat dan makanan buat pemain, transportasi, lokasi latihan hingga jaminan keamanan," katanya menjelaskan.

Selain itu, tim yang diketuai oleh Sekjen PSSI Nugraha Besoes itu akan menemui pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia guna meminta dukungan pada saat Tim Merah Putih bertanding di babak final pertama.(*)

(T.B016/N002/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010