Indeks DAX 30 bangkit 0,33 persen atau 51,23 poin menjadi 15.570,36 poin pada Rabu (28/7)
Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir di wilayah positif pada perdagangan Kamis (29/7), melanjutkan kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 0,45 persen atau 70,11 poin menjadi menetap di 15.640,47 poin.

Indeks DAX 30 bangkit 0,33 persen atau 51,23 poin menjadi 15.570,36 poin pada Rabu (28/7), setelah terpangkas 0,64 persen atau 99,85 poin menjadi 15.519,13 poin pada Selasa (27/7), dan tergerus 0,32 persen atau 50,31 poin menjadi 15.618,98 poin pada Senin (26/7).

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 17 saham berhasil mengantongi keuntungan, sementara 13 saham lainnya mengalami kerugian.

Deutsche Bank, perusahaan jasa keuangan dan perbankan terkemuka Jerman meraih keuntungan paling banyak (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya melonjak 3,03 persen.

Disusul oleh saham perusahaan manufaktur otomotif multinasional Jerman Daimler yang meningkat 2,82 persen, serta perusahaan produsen semikonduktor multinasional Infineon Technologies menguat 2,59 persen.

Pada sisi lain, perusahaan produsen mesin pesawat terbang MTU Aero mencatat kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya menyusut 1,12 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan jasa manajemen logistik dan pengiriman terkemuka Jerman Deutsche Post yang terdongkrak 0,93 persen, serta perusahaan produsen berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat Jerman Covestro AG turun 0,84 persen.

Perusahaan produsen mobil ikonik Jerman Volkswagen adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 257,94 juta euro (306,5 juta dolar AS).
Baca juga: Saham Jerman hentikan rugi dua hari, indeks DAX 30 bangkit 0,33 persen
Baca juga: Saham Jerman kembali melemah, indeks DAX 30 terpangkas 0,64 persen


Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021