Jakarta (ANTARA) - Dodge akan memindahkan produksi Charger dan Challenger dari pabrik Brampton, Ontario di Kanada yang sudah dijalankan sejak 2006 dan 2008, menuju ke Amerika Serikat.

"Menganalisis portofolio Stellantis… di seluruh Amerika Utara, salah satu hal yang kami lihat adalah Charger dan Challenger berpotensi masuk ke Amerika Serikat, meninggalkan kekosongan di Brampton mulai tahun 2024," kata CEO perusahaan konsultan yang berbasis di AS, AutoForecast Solution, Joe McCabe dikutip dari CarsCoops, Senin.

Baca juga: "Go Mango" 1970 Dodge Charger ditemukan di gudang

Matt McAlear, kepala penjualan di Dodge, baru-baru ini mengatakan kepada media bahwa perusahaan akan mempelajari peluang mobil listrik kendato Dodge identik dengan "muscle car".

​​​​​​Petinggi Stellantis, mengatakan bahwa elektrifikasi adalah satu-satunya cara agar mobil-mobil asal Amerika dapat bersaing di masa depan. 

Awal bulan ini, Stellantis mengumumkan akan menginvestasikan dana sebesar 35 miliar dolar AS untuk elektrifikasi 14 mereknya. Semuanya akan meluncurkan mobil listrik dengan paket baterai standar.

Baca juga: FCA mulai jual Dodge Durango SRT Hellcat 2021 hari ini

Baca juga: Fiat Chrysler tarik sekitar 300.000 mobil karena risiko terguling

Baca juga: Mesin baru Dodge 1.000 hp siap hidupkan lagi mobil klasik Anda
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021