Menurut Direktur Program dan Produksi LPP RRI, Nining Supratmanto, siaran berjaringan nasional bertujuan melestarikan dan memberdayakan seluruh potensi seni budaya daerah, memperkenalkan warisan kesenian daerah kepada masyarakat, khususnya generasi muda penerus bangsa.
Selain itu, LPP RRI juga bertujuan menumbuhkan apresiasi seni budaya generasi muda, serta mempererat hubungan warga masyarakat yang berbeda suku bangsa, budaya, agama dan bahasa.
Kepala Bidang Program dan Produksi LPP RRI, Budi Ningrum, kepada ANTARA News mengatakan, kegiatan yang melibatkan 15 Stasiun RRI di Indopnesia itu sekaligus untuk mencari masukan, kendala yang masih dihadapi di RRI daerah, sehingga ke masa depan program siarannya akan semakin lebih baik, terutama siaran berjaringan yang sudah dirintis sejak tahun 2007 lalu.
Secara umum, menurut dia, dari 9 acara yang disiarkan secara berjaringan, yakni siaran budaya, bhineka budaya, Anak Cerdas Indonesia(ACI), Sapa Nusa, Album Legenda, Penyandang Cacat, Pelangi Anak Nusantara, Pelangi Ramadhan serta Kiprah Desa(siaran pedesaan), telah berjalan sesuai dengan jadwal, namun dari segi penyajian, materi termasuk kualitas suara masih perlu ditingkatkan.
Sementara, Kepala Bidang Programa Siaran RRI Denpasar selaku Ketua Panitia Pelaksana, Bagus Ngurah Rai, mengemukakan bahwa evaluasi siaran berjaringan nasional pro-4 akan dibuka oleh Direktur Program dan Produksi LPP RRI, Nining Supratmanto.
Sejumlah nara sumber akan membawakan makalah, seperti Dirut LPP RRI, Parni Hadi, dengan topik "Efektivitas dan optimalisasi siaran berjaringan pada Lembaga Penyiaran Publik".
Sedangkan materi yang berjudul "pengemasan produksi dan selektivitas materi" dibawakan oleh Eddy Basrul Intan selaku Staf Ahli LPP RRI.
Ditrektur Program dan Produksi LPP RRI juga akan membawakan materi dengan topik "Peran Strategis kegiatan Evaluasi Program", serta ceramah mengenai "Peran dan tugas Host" dalam siaran berjaringan disampaikan Awanda Erna.
Pada evaluasi siaran berjaringan itu, kata Bagus Ngurah Rai, yang juga Ketua PWI Cabang Bali, akan diisi dengan diskusi-diskusi, hingga akhirnya akan dilakukan penutupan hari Senin 11 Oktober oleh Direktur Program dan Peroduksi diwakili Kepala RRI Denpasar, Minarjo.
(ANT/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
