Penyerahan motor gede (moge) baru buatan Amerika Serikat (AS) itu dilakukan oleh Direktur Utama PT Telkom, Rinaldy Firmansyah, di Bandung, Kamis.
"Program ini merupakan apresiasi bagi pelanggan produk PT Telkom dalam hal ini broadband Speedy," kata Rinaldi Firmansyah saat menyerahkan kunci kepada pemenang undian itu.
Hendri merupakan pemenang undian dari Regional 1 dan 3 atau wilayah Jawa Barat, Jakarta, Banten dan Sumatera. Selain itu, sebanyak 20 pemenang lainnya mendapatkan masing-masing 10 paket nonton F1 di Singapura dan 10 paket notebook.
Pengundian hadiah dari produk broadband tersebut dilakukan pada 9 Agustus 2010 lalu di Jakarta. Hendri Nuradi merupakan salah satu pelanggan broadband produk PT Telkom itu yang melakukan pemasangan baru 1 Maret - 30 Juni 2010.
"Persyaratan utamanya pelanggan terkait dalam periode yang ditetukan tidak pernah melakukan tunggakan pembayaran dan tidak melakukan downgrade layanan ini. Peserta juga bukan pelanggan corporate," kata Renaldy Firmansyah.
Sementara itu, sang pemenang hadiah utama mengaku sebagai sebuah kejutan mendapatkan sepeda motor yang memang diidamkannya itu. Ia mengaku selama ini pelanggan setia layanan broadband dari perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia itu.
"Benar-benar sebuah kejutan dan tidak menyangka sebelumnya," kata Hendri.
Hal senada juga diungkapkan oleh Cecilia Tjong salah satu peraih tiket nonton F1 di Singapura dan Darajatun peraih notebook.
Sementara itu, Dirut PT Telkom Rinaldy Firmansyah menyebutkan menyebutkan, produk Speedy merupakan salah satu bisnis Telkom yang memiliki potensi dan pertumbuhan bisnis yang cukup besar disamping Yes TV.
"Peluang pertumbuhan bisnis Speedy masih terbuka lebar ke depan, potensi pasarnya masih luar biasa, dan perlu dilakukan upaya untuk mempertajam menembus pasar itu," katanya.
Ia menyebutkan, jumlah pengguna personal computer (PC) di Indonesia saat ini sekitar 15 juta. Sedangkan total pelanggan broadband secara nasionals ekitar 8,4 juta pelanggan. Speedy sendiri memiliki sekitar 4 juta pelanggan.
"Jelas potensinya masih cukup besar, pertumbuhannya ke depan masih cukup menjanjikan," kata Dirut PT Telkom Indonesia (Tbk) itu menambahkan.
(ANT/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
