Cilegon (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik Kota Cilegon, Banten, berkerja sama dengan PT Pos memotong honor sensus penduduk 2010 yang diberikan kepada RT dan RW se-Kota Cilegon sebesar Rp5.000.

"Memang kami kenakan biaya administrasi sebesar Rp5.000 per RT dan RW," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon, Faisal Anwar, Sabtu.

Ia menjelaskan, untuk Kota Cilegon sebanyak 1.038 RT dan 272 RW mendapatkan honor Rp200 ribu.

"Mereka dapat honor di potong untuk biaya administrasi petugas Pos Giro," ungkapnya.

Pemotongan honor itu sudah ada kesepakatan antara BPS dengan PT Pos Indonesia.

"Pemberian honor kepada petugas PT Pos sudah sesuai dengan kesepakatan kami, karena kami menggunakan pihak ketiga. Uang administrasi juga untuk biaya pengamanan," tandasnya.

Terpisah, salah seorang RT Lingkungan Bagedung, Kecamatan Cilegon, Asgari, menyesalkan adanya pemotongan honor. "Mau gimana lagi, kita tidak bisa protes. Tiba-tiba ada pemotongan," katanya kesal.

Data yang di peroleh ANTARA, BPS Kota Cilegon menyediakan anggaran Rp262 juta. Penyaluran honor untuk RT dan RW dilakukan sampai dengan tanggal 14 Agustus, penyalurannya sendiri dilakukan di dua kantor Pos, Cilegon dan Grogol.

(ANT-152/R010/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010