Jakarta, (ANTARA News) - Penjualan mobil diperkirakan anjlok sekitar 24 persen pada Januari 2009 dibandingkan bulan sebelumnya akibat menyusul kenaikan harga mobil di tengah melemahnya permintaan pada awal tahun.

"Dari SPK (surat pemesanan kendaraan) sepanjang bulan ini terjadi penurunan yang cukup signifikan," ujar Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Joko Trisanyoto, di Jakarta, Rabu.

TAM merupakan pemimpin pasar mobil di Indonesia yang menjadi barometer penjualan mobil di dalam negeri. Pada 2008 TAM menguasai sekitar 34,9 persen atau 212.150 unit dari total penjualan mobil nasional yang mencapai sekitar 607 ribu unit.

Joko memperkirakan penjualan mobil di dalam negeri pada Januari 2009 hanya akan mencapai sekitar 30 ribu unit atau turun sekitar 24 persen dibandingkan Desember 2008 yang mencapai sekitar 39.600 unit.

"Pasar (konsumen) banyak yang terserap di bulan Desember 2008, karena mereka khawatir harga akan naik pada Januari 2009, sehingga bulan ini penjualan anjlok," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, siklus tahunan penjualan mobil biasanya menunjukkan penjualan pada triwulan I mengalami penurunan dan baru meningkat pada triwulan II, yang kemudian naik sedikit di triwulan III untuk kemudian tumbuh datar pada triwulan IV.

"Tahun ini dengan adanya pemilu, kami masih optimis ada pertumbuhan permintaan mobil pada triwulan II sampai IV. Pada triwulan II dampak keterkejutan konsumen terhadap kenaikan harga mobil sudah bisa diatasi, sehingga kemungkinan pembelian mulai tumbuh pada Maret 2009," kata Joko.

Diakuinya, suku bunga leasing yang tinggi yang berada pada kisaran 18-20 persen menghambat pembelian mobil pada tahun ini. Oleh karena itu, ia berharap perbankan juga terus menurunkan suku bunga pinjamannya seiring dengan penurunan BI rate.

"Lembaga leasing (pembiayaan) sebagian besar mendapat modal dari bank, sehingga suku bunga bank yang tinggi sangat mempengaruhi pembelian mobil," ujar Joko.

Pada tahun 2009 diperkirakan penjualan mobil masih didominasi kendaraan serba guna (MPV) khususnya yang low dengan harga di bawah Rp200 juta. Sedangkan segmen sedan semakin tergerus karena harga yang meningkat cukup signifikan.

Pada Januari 2008 penjualan mobil nasional mencapai sekitar 41.300 unit dan meningkat menjadi sekitar 47.500 pada Pebruari. Penjualan tersebut naik dibandingkan Desember 2007 yang mencapai sekitar 39.180 unit.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009