Jakarta (ANTARA News) - Consumer Reports mengatakan bahwa pihaknya tidak dapat merekomendasikan iPhone 4 Apple kepada konsumen setelah pengujian mengkonfirmasikan adanya gangguan penerimaan pada perangkat yang dipublikasikan-baik itu.

Consumer Reports menambahkan bahwa AT & T Inc, operator seluler eksklusif untuk iPhone 4, belum tentu menjadi penyebab utamanya.

Organisasi nirlaba berpengaruh yang menerbitkan panduan mengenai berbagai hal dari mobil hingga TV, mengatakan dalam sebuah laporan yang dirilis Senin bahwa mereka juga menguji ponsel lain--termasuk iPhone 3G dan Palm Pra--menemukan masalah sinyal-hilang pada iphone terbaru buatan Apple.

Laporan itu merupakan pukulan terbaru bagi iPhone 4, yang terjual 1.7 juta unit pada tiga hari pertama di pasarkan tetapi terganggu oleh keluhan penerimaan sinyal yang miskin. Banyak keluhan mengenai kekuatan penerimaan sinyal antenanya, yang katanya terpengaruh ketika perangkat itu digemgam dengan cara tertentu.

Analisis di Kaufman Bros, Shaw Wu, mengaku terkejut dengan sikap Consumer Reports mengenai iPhone baru. Wu menekankan bahwa rekomendasi kelompok itu akan digunakan sebagai pedoman oleh banyak pelanggan.

"Laporan pelanggan adalah publikasi yang terhormat. Ini bisa berdampak terhadap penjualan iPhone," ujar Wu dikutip Reuters.

Saham Apple turun 1 Persen pada 257,06 dolar pada Senin sore di Nasdaq.

Perusahaan telah dituntut oleh pelanggan iPhone setidaknya tiga keluhan berkaitan dengan masalah antena.

"Ketika jari atau tangan anda menyentuh sisi kiri bawah telepon--hal yang gampang terjadi, khususnya ditangan kiri--secara signifikan sinyal langsung berkurang dan menyebabkan anda kehilangan semua koneksi terlebih jika anda di suatu daerah dengan sinyal yang lemah," kata Mike Gikas penyumbang dalam laporan di situs Consumer Reports.

"Temuan kami mengundang pertanyaan terbaru Apple bahwa masalah kekuatan sinyal iPhone 4 sebagian besar adalah ilusi optik yang disebabkan oleh kesalahan perangkat lunak yang salah dua bar dalam menampilkan kekuatan sinyal," kata Gikas.

Apple Tak Berkomentar

Gikas merekomendasikan menutupi celah di sekitar antena dengan lakban atau beberapa bahan non-konduktif lain.

Apple mengatakan hampir setiap ponsel akan mengalami kehilangan sinyal jika digenggam dengan cara tertentu. Kemudian Apple menemukan kesalahan perangkat lunak yang melebih-lebihkan kekuatan sinyal itu, meski tidak secara langsung menjawab kekhawatiran tentang antena dengan pengakuan tersebut.

Di sisi lain, kata Consumer Reports, iPhone mencetak skor tinggi dalam pengujian lain seperti baterai, layar tajam, dan kamera video berkualitas tinggi.

Namun Gikas mengatakan masalah sinyal menjadi alasan mengapa iPhone 4 tidak diklasifikasikan sebagai perangkat yang direkomendasikan dalam peringkat ponsel pintar.

"Apple perlu mengeluarkan sesuatu yang permanen--dan gratis--untuk memperbaiki masalah antena sebelum kami merekomendasikan iPhone 4," kata Gikas dalam posting blognya di ConsumerReports.org.

(Adm/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010