Siaran pers Deplu AS yang diterima ANTARA di Surabaya, Sabtu, menyebutkan foto dapat diserahkan melalui www.democracyphotochallenge.america.gov atau ke email IIPInquires@state.gov.
Penerimaan foto secara daring (online) akan terus berlangsung sampai 29 Juli 2010 pukul 07.00 WIB atau 28 Juli 2010 tengah malam GMT.
Sebuah panel juri independen yang terdiri dari para fotografer dan sutradara akan memilih 36 finalis, kemudian masyarakat akan memilih 12 foto pemenang melalui pemilihan global melalui daring.
Penilaian secara daring akan dimulai 19 Agustus saat dimulainya Hari Fotografi Internasional dan akan terus berlangsung sampai 26 Agustus tengah malam GMT.
Para pemenang akan diumumkan pada Hari Demokrasi Internasional PBB pada 15 September 2010 dan foto-foto pemenang akan dipamerkan di Markas PBB di New York.
Lomba itu bertujuan memperluas perbincangan program global tentang demokrasi itu meminta masyarakat di seluruh dunia untuk melengkapi frasa "Democracy is?" melalui foto digital yang dikirimkan secara daring.
Para finalis akan mewakili enam wilayah geografis, yakni Asia Pasifik Timur, Belahan Barat, Eropa, Afrika, Timur Dekat, dan Asia Selatan dan Tengah.
Kontes tahunan "Democracy Photo Challenge" yang diluncurkan pada 2008 itu menempatkan pembuat film Adhyatmika dari Indonesia menjadi salah satu dari enam pemenang untuk tahun ini.
Selama dua tahun terakhir, lebih dari 1.600 orang dari 111 negara mengakses dan mendorong keterlibatan secara daring dari hampir 3,5 juta orang.
"Democracy is?" juga membuahkan twitter challenge dengan lebih dari 1.400 orang dari 30 negara ikut serta.(E011/D010)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
