Batam (ANTARA) - Pemerintah Indonesia dan Singapura menyambut antusias pengembangan kawasan ekonomi Nongsa D Town di Kota Batam Kepulauan Riau, sebagai jembatan penghubung berbagai perusahaan digital dan teknologi dua negara bertetangga.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI,  Airlangga Hartarto mengatakan kerja sama bilateral Indonesia dengan Singapura demi menambah kemampuan berkompetisi, lapangan kerja dan investasi untuk memperkuat stabilitas regional.

"Batam memiliki lokasi strategis yang dekat dengan Singapura sehingga keberadaannya sebagai jembatan digital antara Indonesia dengan Singapura pun dicita-citakan Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya pada 2017," kata Menko saat meresmikan Nongsa D-Town secara virtual bersama Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura Chan Chun Sing secara virtual, Selasa.

Baca juga: Singapura masih jadi investor terbesar Indonesia selama pandemi

Airlangga berharap Nongsa D-Town dapat menjadi akselerator dan memberi dampak yang signifikan terhadap industri digital di Batam dan juga untuk mendukung kerjasama bilateral Indonesia dan Singapura.

Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura, Chan Chun Sing menyatakan proyek Nongsa D-Town mencerminkan apa yang dapat dicapai ketika pemerintah dan pelaku usaha kedua negara bertetangga bekerja bersama.

Nongsa D-Town, kata dia, merupakan jembatan digital yang menghubungkan Singapura dengan beragam komunitas digital di Indonesia yang berkembang sangat pesat.

Nongsa D-Town merupakan hasil kerja sama Citramas Group dan Sinar Mas Land melalui perusahaan konsorsium PT Citra Sinar Global.

Baca juga: Travel bubble dengan Singapura diutamakan untuk Batam-Bintan

Pengembangan Nongsa D-Town dilatarbelakangi pertimbangan potensi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia dan Singapura.

Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja menyampaikan bahwa keberadaan Nongsa D-Town di kawasan eksklusif di Pulau Batam akan menjadi destinasi generasi muda dalam membangun industri, kreativitas, dan konektivitas di bidang kreatif dan teknologi digital.

"Fasilitas dan infrakstruktur mumpuni di Nongsa D-Town disiapkan tidak hanya untuk bekerja," kata dia.

Di sana juga dilengkapi dengan pusat pelatihan digital untuk mempersiapkan tenaga kerja bertalenta dengan keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini dan masa depan.

Keberadaan "digital talent pool" akan memantapkan ekosistem Nongsa D-Town sebagai pusat ekonomi digital di Indonesia.
 

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021