Semarang (ANTARA News) - Ketua PB Djarum Kudus, Yopi Rosimin, mengatakan tim bulu tangkis putra Indonesia jangan sampai meremehkan lawannya, Australia, pada pertandingan pertama Grup D putaran final perebutan Piala Thomas di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (9/5).

"Di atas kertas kita memang unggul atas mereka, apalagi selama ini Australia jarang tampil pada berbagai turnamen internasional. Kita harus tampil `all out` untuk meraih kemenangan," kata Yopi Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Sabtu.

Ia merasa optimis Taufik Hidayat dan kawan-kawan tidak akan kesulitan untuk menggungguli tim dari Negeri Kanguru yang mewakili Zona Oceania.

"Siapapun yang yang dipasang baik untuk nomor tunggal maupun ganda, tim putra Indonesia bisa menang atas Australia. Setiap pemain yang turun di lapangan jangan sampai ada kesan memandang ringan lawan, semua lawan berbahaya sehingga kita jangan sampai lengah," katanya menegaskan.

Tim Thomas Indonesia yang diunggulkan di tempat kedua di bawah juara bertahan China masuk Grup D bersama Australia dan India. Setelah melawan Australia, pada Senin (10/5) bakal bertemu India. "Nama pebulu tangkis India memang sering turun di berbagai turnamen internasional dan saya tetap merasa optimistis kita bisa mengatasi mereka," katanya.

Apabila Indonesia dua kali memenangkan pertandingan pada babak penyisihan grup maka dipastikan sudah menjadi juara grup dan melangkah ke babak perempat final, satu tim lainnya akan ditentukan antara Australia dengan India.

Ia menambahkan Indonesia akan mulai mendapatkan lawan berat pada babak perempat final. "Tetapi kalau bertemu China, jelas tidak mungkin karena juara bertahan diunggulkan di tempatpertama dan masuk kelompok atas sedangkan Indonesia berada di kelompok bawah," katanya.

Pada perebutan Piala Thomas-Uber 2010 ini menggunakan sistem baru, terutama pada babak perempat final untuk menentukan lawan tidak melalui sistem silang seperti pada event-event sebelumnya tetapi setelah lolos babak penyisihan grup kemudian diundi untuk menentukan lawan pada babak perempat final.

"Kalau kita bertemu unggulan ketiga atau keempat pada babak perempat final kemungkinan tetap terbuka karena harus diundi kembali untuk menentukan lawannya," katanya.

"Saya kira Taufik Hidayat dan kawan-kawan tidak akan kesulitan untuk keluar sebagai juara grup dan melangkah ke babak perempat final tetapi jangan sampai kita meremehkan lawan karena tim yang masuk putaran final sudah pasti telah melakukan persiapan dengan matang," katanya.
(U.H015/I015/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010