Tasikmalaya (ANTARA News) - Seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Tasikmalaya, Jawa Barat, menjadi korban penipuan undian berhadiah yang mengatasnamakan operator seluler, sehingga mengalami kerugian  Rp1.559.000.

Korban Dede Nurhayati (26) warga Kampung Cibodas, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polresta Tasikmalaya, Rabu.

"Saya memang kena tipu, karena pelaku sungguh meyakinkan saya," katanya kepada wartawan usai memberikan laporannya kepada petugas.

Modus penipuan tersebut, Dede menerangkan, berawal seringnya menerima SMS sebagai orang yang beruntung mendapatkan hadiah uang bernilai jutaan rupiah.

Pesan tersebut diresponnya dan segera menelepon kepada nomor yang disertakan pada pesan di telepon genggamnya.

Dalam pembicaraan tersebut, orang yang mengaku "customer service" telepon itu menjelaskan segala persyaratan untuk pengambilan hadiah.

"Customer service" gadungan tersebut meminta korban mentransfer uang melalui ATM untuk biaya proses pengambilan hadiah hingga korban menuruti perintahnya.

"Saya menyesal karena saya tidak tahu, mudah-mudahan polisi segera menangkap pelakunya," katanya.
(U.KR-FPM/C/Y008/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010